Beritamu.co.id – PT Sinar Mas Multiartha Tbk (IDX: SMMA) melakukan penawaran umum Obligasi Berkelanjutan II Sinar Mas Multiartha Tahap III Tahun 2022 dengan total nilai Rp1,66 triliun mulai tanggal 29 September 2022.
Mengutip prospektus emiten jasa keuangan grup Sinarmas itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (29/9/2022) bahwa dana hasil penerbitan obligasi itu diperuntukan modal kerja dengan mekanisme perpetual loan terhadap anak usaha.
Adapun anak usaha yang mendapat pinjaman sebesar Rp500 miliar tanpa batas waktu pelunasan dan bunga adalah PT Arthamas Solusindo.
Lalu pinjaman tersebut disalurkan kepada cucu usaha SMMA yakni PT Arthamas Solusindo guna pembangunan properti, modal kerja lainnya serta investasi.
Sisanya, untuk anak usaha lainnya, PT Shinta Utama. Oleh anak usaha itu akan diteruskan kepada cucu usaha SMMA, PT Zimba Onix Mustika.
Dana tersebut akan digunakan untuk pembelian barang modal yang berhubungan dengan teknlogi informasi seperti pembelian perangkat lunak dan keras software, hardware, modal kerja lainnya serta investasi.
Selebihnya, untuk cucu usaha SMMA, PT Sistem Loka Triprima yang akan digunakan untuk pembelian barang modal yang berhubungan dengan IT seperti pembelian software, hardware, modal kerja lainnya serta investasi.
Untuk menarik investor, surat utang dengan peringkat idAA dari Kredit Rating Indonesia tersebut, akan ditawarkan dalam dua seri.
Rincinya, seri A senilai Rp580 miliar berbunga tetap 9,7 persen dengan jangka waktu lima tahun sejak diterbitkan.
Seri B dengan nilai Rp1,08 triliun berbunga 10,5 persen dengan jangka waktu 10 tahun sejak diterbitkan.
Menariknya, Aldiracitra Sekuritas Indonesia selaku penjamin emisi telah menyatakan kesanggupan penuh penyerapan surat utang itu,
https://pasardana.id/news/2022/9/29/smma-akan-tambah-utang-senilai-rp1-66-triliun/