Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Bursa AS semalam ditutup menguat; DJIA +1.9%, S&P500 +2.0%, Nasdaq +2.0%, rebound setelah penurunan di beberapa hari sebelumnya. Penguatan ini juga terjadi seiring dengan pengumuman dari Bank of England terkait rencananya untuk membeli obligasi pemerintah guna menstabilkan mata uang. Yield UST10Y turun ke level 3.7% dan USD Index turun ke level 112.6.
Pasar komoditas terpantau bergerak bervariasi; minyak +4.6% ke level USD 81.8/bbl, nikel +1.8% menjadi USD 22,063/ton, emas +1.9% menjadi USD 1,667.3/ toz, sedangkan batu bara -0.8% ke level USD 419.8/ton.
Bursa Asia kemarin (28/9) ditutup melemah; Hang Seng -3.4%, Nikkei -1.5%, Kospi -2.5%, dan Shanghai -1.6%. EIDO ditutup +1.2% di level 23.9. Di perdagangan kemarin, IHSG ditutup turun -0.5% ke level 7,077, dengan net sell asing di pasar reguler sebesar IDR 174 miliar dan net buy di pasar negosiasi sebesar IDR 57 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BMRI (IDR 107 miliar), TLKM (IDR 63 miliar), dan BBNI (IDR 39 miliar). Sementara itu, net sell asing tertinggi dicatatkan oleh MDKA (IDR 84 miliar), ITMG (IDR 51 miliar), dan WOOD (IDR 32 miliar). Top leading movers adalah GOTO, TLKM, BYAN dan top lagging movers adalah ASII, MDKA, BMRI.
Terjadi penambahan +1,915 kasus baru COVID-19 kemarin dengan positivity rate sebesar 2.6% (recovery rate: 97.2%, kasus aktif: 19,185).
Adapun diperdagangan Kamis (29/9) pagi ini, pasar regional dibuka menguat dengan Kospi +1.3% dan Nikkei +0.4%.
“Dengan sentimen dari bursa global dan regional, hari ini IHSG kami perkirakan akan bergerak menguat,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset yang dirilis Kamis (29/9/2022).
https://pasardana.id/news/2022/9/29/analis-market-2992022-ihsg-diperkirakan-bergerak-menguat/
