Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (06/12/2021), IHSG ditutup menguat 8,61 poin (+0,13%) ke level 6.547,11.
IHSG berhasil menguat di tengah pelaku pasar yang masih akan mencermati arah kebijakan The Fed terkait tapering dan suku bunga yang akan diumumkan pekan depan.
Di sisi lain, kenaikan harga komoditas secara umum yang berdampak positif bagi saham-saham di sektor energi pada perdagangan kemarin.
Sementara itu, Wall Street tadi malam (06/12), ditutup menguat karena pelaku pasar lebih optimis terhadap pemulihan ekonomi yang kuat di tengah laporan yang menunjukkan bahwa varian virus corona Omicron dapat menyebabkan penyakit yang lebih ringan daripada yang ditakuti sebelumnya.
Dari sisi data, pelaku pasar menunggu data IHK baru AS yang akan dirilis Jumat yang kemungkinan akan menunjukkan tekanan inflasi bertahan, memperkuat bukti bahwa The Fed akan terus memperketat.
DJIA (+1,87%), S&P 500 (+1,17%), dan Nasdaq (+0,93%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Statistik Cadangan Devisa Indonesia (Nov-2021),” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (07/12/2021).
https://pasardana.id/news/2021/12/7/analis-market-07122021-ihsg-diperkirakan-cenderung-menguat/