BeritaMu.co.id – Revolusi Industri 4.0 kini dijalankan oleh banyak negara maju dan berkembang. Hal ini dilakukan sebagai salah satu cara meningkatkan daya saing di pasar global.
Revolusi Industri 4.0 mencakup beragam pemanfaatan teknologi canggih, mulai dari kecerdasan buatan, Internet of Things (IoT), wearables, robotika canggih, hingga 3D printing.
Bagi Indonesia, Revolusi Industri 4.0 memberi peluang untuk merevitalisasi sektor manufaktur dan upaya mempercepat pencapaian visi Indonesia menuju 10 besar ekonomi dunia pada 2030.
Dalam implementasi berbagai teknologi canggih meliputi peningkatan otomatisasi, komunikasi machine to machine, human to machine, AI, hingga pengembangan teknologi berkelanjutan, ada empat faktor dasar penggerak. Mulai dari peningkatan volume data, daya komputasi, konektivitas, dan peningkatan kemampuan analitis dan bisnis intelijen.
Kehadiran teknologi 5G pun diperkirakan memberi perubahan besar bagi industri Indonesia di tengah Revolusi Industri 4.0. Karena jaringan telekomunikasi 5G bisa mentransfer data lebih besar, cepat, stabil, dan aman, makin banyak perangkat terhubung ke internet dan meningkatkan otomatisasi industri.
Direktur Telekomunikasi, Ditjen PPI Kemkominfo Aju Widya Sari menyebut, implementasi 5G tidak hanya sekadar peningkatan kecepatan transfer data, tetapi juga membuka kemungkinan banyak layanan dan peluang use case baru.
“Misalnya di segmen konsumen (B2C) dan enterprise (B2B), sehingga dapat meningkatkan produktivitas dan perekonomian nasional,” kata Aju, dikutip dari keterangan, Kamis (9/6/2022).
Demikian berita mengenai Teknologi 5G Private Network Beri Perubahan Besar Bagi Sektor Industri, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.liputan6.com/tekno/read/4982202/teknologi-5g-private-network-beri-perubahan-besar-bagi-sektor-industri