Beritamu.co.id –
Senin (6/6) salah satu unggahan di komunitas daring Korea Selatan sontak viral. Hal ini karena seorang mantan trainee idol (A) mengaku menjadi korban kekerasan seorang CEO agensi.
Unggahan tersebut sontak semakin viral lantaran CEO agensi dunia hiburan tersebut adalah idol generasi 1 terkenal. Ini tentu sontak langsung membuat Knetz menebak-nebak sosok yang dimaksud mengingat tidak banyak idol generasi 1 yang akhirnya menjadi petinggi agensi dunia hiburan.
A mengaku menjadi korban kekerasan 6 tahun yang lalu dan bahkan sampai membuat produser membantunya menghindari pukulan sang CEO. A menyebutkan ia takut dituntut atas pelanggaran kontrak jika tak lagi hadir. Namun, tak lama kemudian ia mengaku langsung wajib militer karena trauma.
A menyebutkan bahwa ia ingin CEO tersebut meminta maaf kepadanya dengan tulus. Pasalnya, CEO itu justru menyebutkan ia pantas dipukul hanya karena tidak menyetujui ucapannya.
Tak berselang lama, satu hari kemudian muncul mantan trainee idol lainnya (C) yang memberikan pengakuan serupa. C menyebutkan kemungkinan ia dan A berada di agensi yang sama di mana idol B menjadi CEO.
C mengaku bahwa ia mendapatkan kekerasan fisik serta makian. C menyebutkan masa tersebut adalah memori buruknya yang tidak ingin ia ingat. C kemudian berharap bahwa A bisa mengatasi traumanya meski berat.
“Itu terlihat seperti agensi yang dulu aku masuki. Aku juga diserang dan dilecehkan secara verbal. Waktu itu adalah kenangan terburuk yang bahkan tidak ingin aku pikirkan lagi. Aku tahu betapa sulitnya itu, aku sangat berharap kamu bisa mengatasi traumamu,” ungkap C.
Pernyataan dari terduga korban kedua dari CEO B ini tentu membuat banyak orang menduga-duga bahwa kasus kekerasan kepada trainee benar-benar terjadi. Namun, sosok nama dari CEO B yang juga merupakan idol grup generasi 1 ini belum terungkap.
(wk/alfa)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00432511.html
