Home Bisnis Varian Omicron Mengintai, Pemerintah Incar Pertumbuhan Ekonomi 4 Persen 2022

Varian Omicron Mengintai, Pemerintah Incar Pertumbuhan Ekonomi 4 Persen 2022

46
0
Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan sambutan saat Penyerahan Mobil Listrik untuk Mendukung Kegiatan Presidensi G20 di Indonesia tahun 2022 di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (24/11/2021). ANTARA FOTO - M Risyal Hidayat

Beritamu.co.id, JAKARTA – Pemerintah optimistis Indonesia mampu menjaga momentum pemulihan ekonomi pada tahun ini hingga tahun depan.

Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan, pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan utama bagi perekonomian. Namun, pemerintah optimistis pertumbuhan ekonomi tahun ini dapat mencapai kisaran 3,5 hingga 4 persen.

Dia mengatakan pandemi Covid-19 masih menjadi tantangan bagi perekonomian. Namun Indonesia masih dapat mengendalikan pandemi hingga sekarang.

“Walaupun ekonomi sempat mengalami perlambatan akibat adanya varian delta antara bulan Juli hingga Agustus, pertumbuhan perekonomian di Indonesia masih dapat ditangani dengan baik. Pemerintah menargetkan pertumbuhan ekonomi tahun 2021 bisa mencapai 3,5 hingga 4 persen,” katanya dalam siaran pers yang dikutip Bisnis, Sabtu (18/12/2021).

Airlangga mengatakan Indonesia pun berhasil menekan angka pengangguran agar tidak mengalami peningkatan yang signifikan, khususnya selama berlangsungnya gelombang varian delta.

Walaupun hilangnya pendapatan tenaga kerja masih terus berlangsung, imbuhnya, perluasan program bantuan sosial pemerintah yang dijalankan telah dapat memitigasi risiko meningkatnya angka kemiskinan.

Pemerintah mencatat, vaksinasi saat ini telah mencapai lebih dari 70 persen untuk dosis pertama dan lebih dari 50 persen untuk dosis kedua, dan vaksinasi untuk lansia serta sudah dimulainya vaksinasi untuk anak.

Baca Juga :  Sangat Amat Jenuh Beli, IHSG Bakal Cetak Rekor atau Koreksi?

Berbagai kebijakan moneter maupun keuangan juga tetap akomodatif, mempertimbangkan berbagai potensi risiko maupun faktor ketidakpastian yang masih sangat tinggi, termasuk kemungkinan adanya penyebaran varian-varian baru Covid-19.

“Di tengah situasi ketidakpastian seperti saat ini, penting untuk melanjutkan percepatan vaksinasi dan terus meningkatkan kapasitas testing, tracing, dan treatment. Pemerintah juga sudah menjalankan berbagai regulasi reformasi struktural seperti UU Cipta kerja dan UU Harmonisasi Peraturan Perpajakan untuk terus mendorong pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif,” kata Airlangga.

Meski Indonesia mampu mengendalikan pandemi sampai saat ini, Airlangga tetap mengimbau masyarakat untuk terus waspada akan kemungkinan munculnya varian-varian baru di Indonesia.

“Pertumbuhan ekonomi sangat bergantung pada pengendalian pandemi. Pemerintah bersama dengan seluruh pihak harus bersama-sama saling membantu dalam pengendalian Covid-19 untuk terus mendorong pemulihan perekonomian nasional,” tuturnya.

.
. :

.
Beritamu.co.id . Follow sosial media kami
.

sumber : https://ekonomi.bisnis.com/read/20211218/9/1479144/varian-omicron-mengintai-pemerintah-incar-pertumbuhan-ekonomi-4-persen-2022

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here