Beritamu.co.id – Wall Street berakhir mixed pada Senin (22/11/2021) dengan indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, berakhir di teritori negatif.
Seperti dilaporkan Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average berakhir datar dengan pergerakan naik hanya 17,27 poin menjadi 35.619,25. Indeks S&P 500 turun 15,02 poin, atau sekitar 0,32 persen, menjadi 4.682,94. Indeks komposit Nasdaq merosot 202,68 poin, atau sekitar 1,26 persen, menjadi 15.854,76.
Indeks S&P 500 dan komposit Nasdaq melemah setelah sempat menyentuh angka rekor dipicu aksi ambil untung yang dilakukan para investor. Kedua angka indeks sebelumnya melonjak usai diumumkannya perpanjangan masa jabatan pimpinan Federal Reserve AS Jerome Powell untuk periode kedua.
Saham perusahaan teknologi Apple Inc naik 0,3 persen setelah sempat melambung 3 persen. Saham Microsoft berakhir dengan penurunan 1 persen usai sempat melonjak 2 persen.
Harga emas berjangka di COMEX New York Mercantile Exchange turun dipicu menguatnya nilai tukar dolar AS. Harga emas untuk pengiriman Desember 2021 turun 0,3 persen menjadi US$1.845,20 per ons. Indeks dolar AS naik 0,52 persen menjadi 96,528.
Bursa saham Eropa melemah pada Senin, dengan indeks STOXX 600 Eropa turun 0,13 persen, setelah Kanselir Jerman Angela Merkel mengungkap kemungkinan diberlakukannya pengetatan aturan pembatasan sosial dalam upaya menekan pertambahan kasus virus Corona (COVID-19).
Indeks FTSE 100 di Bursa Efek London, Inggris, naik 31,89 poin, atau sekitar 0,44 persen, menjadi 7.255,46. Indeks Dax 30 di Bursa Efek Frankfurt, Jerman, melemah 44,28 poin, atau sekitar 0,27 persen, menjadi 16.115,69.
Indeks Ibex 35 di Bolsa de Madrid, Spanyol, meningkat 68,10 poin, atau sekitar 0,78 persen, menjadi 8.821,30. Indeks Cac 40 di Euronext, Paris, Perancis, melorot 7,29 poin, atau sekitar 0,10 persen, menjadi 7.105.
Nilai tukar pound sterling melemah 0,25 persen terhadap dolar AS menjadi US$1,3391 per pound. Terhadap euro, nilai tukar pound berada di kisaran 1,1933 euro per pound.
https://pasardana.id/news/2021/11/23/wall-street-mixed-bursa-eropa-melemah/