Beritamu.co.id – PT Bintang Samudera Mandiri Lines Tbk akan melakukan penawaran umum perdana saham atau initial public offering (IPO), dengan melepas sebanyak 370,045 juta lembar saham bernominal Rp25 per saham.
Mengutip prospektus IPO calon emiten pelayaran yang diunggah pada laman e-IPO, Senin (15/11/2021), disebutkan bahwa jumlah saham yang akan dilepas setara dengan 20 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Perseroan masih memberikan kisaran harga penawaran dalam rentang Rp100 hingga Rp150 per lembar saham. Sehingga nilai IPO akan mencapai Rp37,004 miliar hingga Rp55,506 miliar.
Untuk memuluskan rencana itu, perseroan telah menunjuk Danatama Makmur Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi efek. Bersama anggota bursa itu, perseroan akan mulai melakukan penawaran awal pada tanggal 16 hingga 25 November 2021.
Diharapkan, pernyataan efektif IPO terbit pada tanggal 6 Desember 2021. Jika demikian, akan dilanjutkan dengan masa penawaran umum pada tanggal 7 hingga 10 Desember 2021.
Rencananya, sebesar 70 persen dana hasil IPO akan ditempatkan sebagai modal kerja, seperti sewa kapal, angkutan laut, dan jasa keagenan.
Sisanya, 15 persen atau paling banyak Rp5 miliar akan disalurkan sebagai pinjaman kepada anak usaha PT Bintang Samudera Mandiri Persada. Oleh anak usaha itu, akan digunakan sebagai modal kerja dalam menjalankan kegiatan perdagangan besar atau dasar balas jasa.
Selebihnya, 15 persen dana IPO, untuk pembayaran utang kepada Bank Mandiri (IDX : BMRI) senilai Rp 5 miliar dari total saldo pinjaman Rp132,642 miliar.
https://pasardana.id/news/2021/11/15/bintang-samudera-mandiri-incar-dana-hingga-rp55-5-miliar-dari-ipo/
