Kim Jong Kook beberapa waktu lalu menyatakan siap menjalani tes untuk membuktikan tubuh bugarnya terbentuk secara alami. Badan Anti Doping Korea akhirnya angkat bicara.
Beritamu.co.id –
Baru-baru ini, fisik Kim Jong Kook sedang menjadi sorotan. Pasalnya, seorang binaragawan asal Kanada, Greg Doucette mengomentari bahwa tubuh bugar member “Running Man” itu tidak alami dan terbentuk karena konsumsi steroid.
Setelah membantah tuduhan tersebut, Kim Jong Kook menyatakan bersedia menjalani tes untuk membuktikan bodinya alami. Namun rupanya rencana tes tersebut mendapatkan lampu merah dari Badan Anti Doping Korea atau Korea Anti Doping Agency (KADA).
Penolakan itu diutarakan oleh seorang pejabat dari Departemen Inspeksi Doping KADA angkat bicara kepada media setempat JoongAng Ilbo pada Senin (8/11). “Kami tidak punya rencana melakukan tes pada Kim Jong Kook saat ini,” kata pejabat tersebut.
Menurut penjelasan sang pejabat, tes uji terhadap obat-obatan termasuk terapi hormon yang ditudingkan pada Kim Jong Kook hanya bisa dilakukan pada atlet yang terdaftar. Kendati sudah menjadi atlet pun, tes ini hanya akan dilakukan jika yang bersangkutan hendak mengikuti kompetisi internasional seperti Olimpiade. Tes tersebut diprioritaskan untuk atlet yang menjadi anggota tim nasional.
Mengenai bisa tidaknya seseorang menjalani tes secara pribadi, perwakilan KADA menanggapi, “Sebelumnya, ada kasus di mana binaragawan dan lainnya menuntut tes doping untuk membuktikan bahwa mereka bersih.”
Akan tetapi, biaya tes doping masing-masing melampaui 500 ribu hingga 1 juta won (6 juta sampai dengan 12 juta rupiah). Harga itu belum termasuk berbagai biaya lain seperti pengujian dan sampel. Dengan demikian, tes tersebut tidak bisa dilakukan untuk kepentingan pribadi.
Kemudian tentang adanya kemungkinan untuk menguji Kim Jong Kook secara khusus, KADA berkata, “Dia setidaknya harus terdaftar sebagai atlet agar bisa melakukan tes tersebut.”
Motif KADA menolak tes pada Kim Jong Kook adalah mengenai azas kesetaraan. Mereka khawatir, jika mengizinkan sang penyanyi melakukan tes maka masyarakat umum akan mempertanyakan masalah kesetaraan. Sehingga mereka secara khusus tidak ingin mengindikasikan adanya perlakuan istimewa.
Untuk sementara itu, KADA baru bisa melakukan tes jika Kim Jong Kook terdaftar sebagai atlet resmi organisasi olahraga di bawah Dewan Olahraga Korea terlebih dahulu. Tak sampai di sana saja birokrasinya, organisasi terkait juga harus mengajukan permohonan melakukan tes.
(wk/inta)
Sumber : https://www.wowkeren.com/berita/tampil/00394504.html