Beritamu.co.id – Tren penurunan suku bunga simpanan masih berlanjut sepanjang September 2021 dengan laju lebih terbatas dibandingkan periode sebelumnya.
Menurut Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), hal tersebut ditopang kondisi likuiditas perbankan yang masih longgar.
Berdasarkan Indikator Likuiditas LPS yang dikutip Kamis (4/11/2021), rata-rata tingkat bunga deposito Rupiah (22 moving daily average) bank benchmark LPS pada akhir September 2021 turun -1 bps ke level 3,22% dibandingkan akhir bulan sebelumnya. Suku bunga minimum turun -2 bps ke level 2,62% sementara suku bunga maksimum stabil pada level 3,82%.
Di sisi lain, suku bunga minimum dan maksimum valuta asing pada September mengalami penurunan masingmasing -1 bps dan -1 bps ke level 0,17% dan 0,26%, sementara suku bunga average tetap di level 0,22%.
“Tren penurunan suku bunga simpanan diperkirakan masih akan berlanjut dengan laju yang relatif terbatas pada akhir kuartal IV 2021, sejalan dengan kondisi likuiditas yang tetap longgar dan pertumbuhan permintaan kredit yang mulai meningkat,” tulis LPS.
LPS menilai, sebagian bank terutama pada kelompok bank-bank kecil diperkirakan masih akan melakukan penyesuaian atas suku bunga simpanan merespon penurunan yang telah dimulai oleh bank-bank besar.
Langkah penurunan suku bunga simpanan akan terus diupayakan oleh perbankan dalam rangka menjaga spread net interest margin sehingga bank mampu memperbaiki sisi profitabilitas
https://pasardana.id/news/2021/11/4/lebih-terbatas-tren-penurunan-bunga-simpanan-di-bank-berlanjut-di-kuartal-iv-2021/
