Home Bisnis Resmi! Proyek Kereta Cepat Dapat Suntikan Rp4,3 Triliun dari APBN

Resmi! Proyek Kereta Cepat Dapat Suntikan Rp4,3 Triliun dari APBN

12
0
Aktivitas proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di salah satu tunnel atau terowongan di kawasan Tol Purbaleunyi KM 125, Cibeber, Cimahi Selatan, Jawa Barat, Kamis (2/4/2020). Bisnis - Rachman

Beritamu.co.id, JAKARTA – Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung akan memperoleh suntikan modal senilai Rp4,3 triliun dari APBN.

Suntikan modal tersebut diperoleh setelah pemerintah menyetujui penyertaan modal negara dan komitmen pendanaan dari China Development Bank (CBD).

“Masuknya investasi pemerintah melalui PMN kepada PT Kereta Api Indonesia (Persero) selaku pemimpin konsorsium (leading consortium) kereta cepat Jakarta-Bandung bisa mempercepat penyelesaian pengerjaan proyek setelah sempat tersendat akibat pandemi Covid-19,” kata Direktur Utama PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi dilansir dari Antara, Senin (1/11/2021).

Dwiyana memaparkan struktur pembiayaan KCJB adalah 75 persen dari nilai proyek dibiayai oleh CDB dan 25 persen dibiayai dari ekuitas konsorsium. Dari 25 persen ekuitas dari ekuitas tersebut sebesar 60 persen berasal dari konsorsium Indonesia karena menjadi pemegang saham mayoritas.

Dengan demikian, pendanaan dari konsorsium Indonesia ini sekitar 15 persen dari proyek, sedangkan sisanya sebesar 85 persen dibiayai dari ekuitas dan pinjaman pihak China, tanpa adanya jaminan dari Pemerintah Indonesia.

PMN yang akan dialokasikan pemerintah sebesar Rp4,3 triliun, digunakan untuk pembayaran base equity capital atau kewajiban modal dasar dari konsorsium, sedangkan pinjaman CBD diperkirakan mencapai 4,55 miliar dolar AS atau setara Rp64,9 triliun.

Baca Juga :  Raker KPK Dilakukan di Hotel Bintang 5 Yogyakarta, Berapa Tarifnya per Malam?

Saat ini disebutkan, progres pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) kini sudah mencapai lebih dari 79 persen.

“Rangkaian kereta atau Electric Multiple Unit (EMU) untuk proyek tersebut sudah memasuki tahap produksi di pabrik China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC) Sifang di Qingdao, China, dengan sistem manajemen mutu terstandardisasi internasional ISO 9001,” kata Dwiyana.

Kereta cepat Jakarta-Bandung masuk ke dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dibangun melalui kerja sama Indonesia dan China yang pengerjaannya menggunakan teknologi tinggi sehingga bisa menjadi suatu lompatan yang baik bagi Indonesia.

Terlebih, kedua negara juga telah melakukan transfer knowledge sehingga para pekerja di Indonesia memiliki kesempatan untuk meningkatkan kompetensinya.

.
. :

.
Beritamu.co.id . Follow sosial media kami
.

sumber : https://ekonomi.bisnis.com/read/20211101/9/1460863/resmi-proyek-kereta-cepat-dapat-suntikan-rp43-triliun-dari-apbn

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here