Jakarta, CNBC Indonesia – Meski berhasil ditutup cerah pada hari terakhir perdagangan pekan lalu Jumat (29/10/2021), melesat 1,03% ke level 6.591,34, akan tetapi sepanjang minggu lalu (25-29 Oktober 2021), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,79% dari pekan sebelumnya.
Pelemahan ini menjadikan memutus penguatan IHSG selama 6 pekan beruntun dan kembali memperlebar jarak dengan batas all time high yang dicatatkan tahun 2018 silam.
Pelemahan pekan lalu juga menjadikan IHSG masih belum mampu menembus kembali level psikologisnya di 6.600.
Investor asing memang masih melakukan aksi beli bersih di pekan ini tetapi jauh lebih kecil dari dua pekan lalu. Data pasar mencatat net buy sepakan ini sebesar Rp 743 miliar di pasar reguler.
Sementara pekan lalu tercatat sebesar Rp 4,89 triliun dan dua pekan lalu Rp 5,15 triliun. Sementara itu di pasar negosiasi dan tunai asing tercatat melakukan jual bersih Rp 1,41 triliun.
Indeks saham sektor teknologi (IDXTECHNO) memimpin indeks sektoral lainnya, yakni naik sebesar 3,75%. Sedangkan posisi kedua diisi oleh sektor kesehatan yang turut mendorong IHSG dengan menguat 3,75% dalam sepekan.
Selain itu satu indeks lain yang menguat adalah sektor konsumer siklikal. Adapun sektor lainnya tercatat mengalami koreksi pekan lalu dengan indeks yang paling tertekan adalah sektor konsumer non-siklikal yang melemah 3,79%.
Total transaksi saham turun tajam, berkurang 21% menjadi Rp 67,09 dari pekan sebelumnya yang mencapai Rp 84,98 triliun. Sehingga rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) pun turun menjadi Rp 13,42 triliun.
Sepanjang pekan lalu broker asing kembali mendominasi transaksi di bursa dengan menguasai 8 dari 10 broker dengan nilai transaksi terbesar.
Foto: BEI
Broker dengan transaksi terbesar dalam sepekan (25-29 Oktober 2021) BEI
Peringkat pertama masih diduduki oleh broker asal Korea Selatan (Korsel) Mirae Asset Sekuritas yang membukukan nilai transaksi Rp 11,74 triliun atau lebih dari satu per enam dari total transaksi di bursa pekan lalu.
Mirae memang sejak beberapa periode terakhir selalu ‘merajai’ posisi broker dengan nilai transaksi terbesar di bursa. Hal ini tidak mengherankan lantaran sebagian besar pelaku pasar ritel menggunakan broker berkode YP ini untuk bertransaksi karena mematok fee yang murah.
Sepanjang semester I 2021, Mirae juga bercokol di pucuk dengan total transaksi mencapai Rp 364 triliun atau 11,3% dari total seluruh transaksi di bursa.
Posisi kedua diisi oleh broker asal negeri Jiran, Maybank Kim Eng Sekuritas, dengan nilai transaksi 9,00 triliun, sedangkan posisi ketiga diduduki oleh broker asal Swiss, UBS Sekuritas Indonesia, dengan nilai transaksi Rp 7,05 triliun.
Membuntuti UBS, terdapat broker asal negeri Paman Sam, JP Morgan Sekuritas Indonesia, yang semakin aktif pada paruh kedua tahun ini dan mencatatkan total transaksi Rp 6,99 triliun pekan lalu.
Sebagai informasi, selama paruh pertama 2021, JP Morgan hanya menempati posisi ke-27 broker dengan nilai transaksi tertinggi, yakni sebesar Rp 101,37 triliun.
Selanjutnya di posisi lima terdapat broker perusahaan pelat merah Mandiri Sekuritas dengan transaksi senilai Rp 6,88 triliun. Pada paruh pertama tahun ini broker dengan kode CC ini menduduki posisi kedua dengan nilai transaksi Rp 240 triliun.
Broker asal negeri Jiran lainnya, CGS-CIMB, berada di peringkat enam dengan nilai transaksi Rp 6,83 triliun. Sedangkan di urutan tujuh terdapat broker lokal, Indo Premier Sekuritas, yang mencatatkan nilai transaksi Rp 6,31 triliun dalam sepekan lalu.
Selanjutnya di posisi kedelapan terdapat broker asal Hong Kong, CLSA, dengan nilai transaksi 6,04 triliun, dan melengkapi sepuluh besar terdapat dua broker lokal yakni Semesta Indovest Sekuritas dan Pacific Sekuritas Indonesia dengan nilai transaksi masing-masing Rp 5,05 triliun dan Rp 5,03 triliun.
[Gambas:Video CNBC]
(fsd/fsd)
Demikian berita mengenai Dominan! Broker Asal Korea Selatan Penguasa Transaksi Saham, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20211101030123-17-287904/dominan-broker-asal-korea-selatan-penguasa-transaksi-saham
