Home Bisnis Bos Bio Farma: Harga PCR akan Ditekan Bisa Lebih Murah

Bos Bio Farma: Harga PCR akan Ditekan Bisa Lebih Murah

20
0
Bos Bio Farma: Harga PCR akan Ditekan Bisa Lebih Murah

Jakarta, BeritaMu.co.id – Holding BUMN farmasi, PT Bio Farma (Persero) terus mengupayakan penurunan harga tes swab PCR yang selama satu setengah tahun terakhir dinilai sulit diakses oleh masyarakat karena harganya yang tinggi. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan memproduksi alat untuk melakukan tes sehingga bisa menurunkan ketergantungan impor.

Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir mengatakan perusahaan bekerja sama dengan pemerintah terus berupaya untuk menurunkan biaya tes PCR ini. Setahun terakhir perusahaan telah berupaya untuk memproduksi sendiri alat sehingga impor juga bisa dikurangi.

“Kta mencoba membuat harga ini bisa lebih diterima oleh masyarakat, terjangkau. Memang kami dalam hal ini bagaimana bisa mengurangi impor yang terjadi dan kita produksi. Ini dilakukan setahun terakhir, kita coba produksi sendiri PCR itu sehingga harganya sekarang rendah. Kita lihat harga dari Rp 900 ribu dan ada yang Rp 1 juta, sekarang sudah bisa di bawah Rp 500 ribu,” kata Honesti dalam acara Indonesia Knowledge Forum (IKF) X – 2021, Kamis (7/10/2021).

Dia menjelaskan, bahwa ke depan perusahaan bersama dengan pemerintah akan berupaya untuk memastikan harga makin terjangkau bagi masyarakat dan memastikan dari sisi supply juga akan terus dipenuhi.

Tak hanya untuk ketersediaan PCR, Honesti mengatakan bersama dengan anak usahanya yakni PT Kimia Farma Tbk (KAEF) dan PT Indofarma Tbk (INAF) ketersediaan obat dan vitamin yang saat ini tinggi permintaannya juga terus dipastikan.

Baca Juga :  Pemerintah tambah anggaran Rp55,21 triliun untuk perlindungan sosial

Sebab, dalam waktu satu setengah tahun terkahir pemenuhannya masih terbatas karena bahan baku yang masih bergantung pada impor. Untuk itu saat ini perusahaan terus memastikan ketersediaan supply-nya dari dalam negeri.

“Kita belajar 1,5 tahun ini bagaimana kalang kabutnya dan kendala bahan baku kita masih impor. Jadi kita mencoba siapkan diri bagaimana supply ini terjaga,” terangnya.

Beberapa waktu yang lalu harga PCR tes yang tinggi ini memang menjadi polemik harganya yang kelewat tinggi hingga tak bisa diakses banyak orang. Hingga akhirnya Presiden Joko Widodo meminta Kementerian Kesehatan untuk menurunkan harga tes ini menjadi Rp 450 ribu sampai dengan Rp 550 ribu.

Perintah ini sudah ditindaklanjuti dengan Surat Edaran (SE) Dirjen Pelayanan Kesehatan No. HK.02.02/I/2824/2021 tentang Batas Tarif Tertinggi Pemeriksaan Reserve Transcription Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) yang berlaku mulai Selasa, 17 Agustus 2021.

[]

(hps/hps)

Demikian berita mengenai Bos Bio Farma: Harga PCR akan Ditekan Bisa Lebih Murah, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20211007142843-17-282154/bos-bio-farma-harga-pcr-akan-ditekan-bisa-lebih-murah

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here