Home Bisnis MARKET Optimis, Luhut Targetkan Ekspor Bumbu Rempah Capai Rp28,6 Triliun di 2024

Optimis, Luhut Targetkan Ekspor Bumbu Rempah Capai Rp28,6 Triliun di 2024

26
0
Beritamu.co.id – Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan pemerintah menargetkan melakukan ekspor bumbu rempah Indonesia dengan total mencapai 2 miliar dolar AS atau Rp28,6 triliun (asumsi kurs Rp 14.300 per dolar AS) pada 2024.

“Kita (pemerintah) optimis untuk menargetkan ekspor bumbu rempah mencapai 2 miliar dolar AS dalam 4.000 restoran yang ada di mancanegara pada tahun 2024,” kata dia melalui konferensi virtual saat membuka Rakornas Parekraf tahun 2021, Senin (27/9/2021)

Luhut yang merupakan Ketua Tim Gerakan Bangga Buatan Indonesia (GBBI) mengungkapkan kalau target tersebut akan didukung lewat kampanye Indonesia Spice Up The World. Melalui kampanye ini, kata Luhut, pemerintah berupaya mengangkat kuliner Indonesia dengan merangkul sejumlah pemangku kepentingan.  

Selain di sektor kuliner, pemerintah juga sedang menyiapkan berbagai persiapan untuk medical tourism, di berbagai destinasi wisata di Indonesia. Tak hanya itu,  Luhut mengaku, pemerintah juga telah mendukung potensi industri game atau permainan yang begitu besar di Indonesia.

“Ini juga perlu kita dorong agar industri memberikan kontribusi dan sumbangsih yang luar biasa khususnya bagi pelaku game lokal, sehingga bisa tumbuh di negerinya sendiri,” ujarnya.

Baca Juga :  Bapanas Tegaskan Tidak Ada Muatan Politik Dalam Perpanjangan Bantuan Pangan

Luhut juga menegaskan, pemerintah saat ini juga mendukung dan mendorong sebanyak 15 juta unit pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk go digital.  

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan program Indonesia Spice Up The World akan dimulai pada tahun ini dan dilaksanakan secara berkelanjutan hingga 2024.

Ia menuturkan selama lima tahun ke belakang, terjadi tren positif terhadap ekspor bumbu atau rempah olahan Indonesia. Menurut data yang dimilikinya, rata-rata pertumbuhan sebesar 2,95 persen selama lima tahun terakhir, dan pada 2020 nilai ekspor tercatat sejumlah US$ 1,02 miliar atau Rp 14 triliun.

Menurutnya, jenis-jenis bumbu yang akan dipromosikan adalah rendang, nasi goreng, sate, soto, gado-gado, serta bumbu pendukung lainnya seperti kecap manis dan kacang tanah.

“Sementara rempah prioritas untuk ekspor adalah lada, pala, cengkeh, jahe, kayu manis, dan vanilla,” kata Sandiaga Uno.


https://pasardana.id/news/2021/9/28/optimis-luhut-targetkan-ekspor-bumbu-rempah-capai-rp28-6-triliun-di-2024/

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here