Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 8,40 poin, atau sekitar 0,27 persen, pada Senin (27/9/2021), menjadi 3.133,64.
Volume pedagangan moderat mencapai 872 saham senilai 12,1 triliun won atau sekitar US$10,3 miliar, dengan saham yang naik melampaui yang turun 492 berbanding 373.
Angka indeks mengalami rebound setelah Korea Selatan hanya mencatatkan penambahan kasus baru virus Corona (COVID-19) sebanyak 2.381 kasus hari ini, jauh di bawah 3.273 kasus baru yang tercatat pada Sabtu (25/9/2021).
“Indeks Kospi relatif stabil karena para investor meyakini dampak krisis Evergrande tidak sedestruktif yang diperkirakan sebelumnya,” jelas Lee Kyung-Min, analis Daeshin Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor asing dan institusi masing-masing meraup saham senilai 337 miliar won dan 9 miliar won, sedangkan investor ritel melepas saham senilai 340 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan SK Hynix masing-masing naik 0,52 persen dan 0,48 persen. Saham perusahaan pengelola portal internet Naver turun 0,62 persen.
Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics melemah 0,22 persen, saham perusahaan kimia LG Chem sebaliknya melonjak 1,18 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor merosot 1,45 persen.
Saham bank digital Kakao Bank menanjak 1,01 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 0,3 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.176,8 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,5 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia naik 41,60 poin, atau sekitar 0,57 persen, menjadi 7.384,20. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Malaysia, Indonesia, dan Vietnam melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, turun 30,24 poin, atau sekitar 0,84 persen, menjadi 3.582,83.
https://pasardana.id/news/2021/9/27/indeks-kospi-naik-0-27-persen/