Home Bisnis Likuiditas Bank Melimpah, BI Minta Bunga Kredit Turun Lagi

Likuiditas Bank Melimpah, BI Minta Bunga Kredit Turun Lagi

36
0
Likuiditas Bank Melimpah, BI Minta Bunga Kredit Turun Lagi

Jakarta, BeritaMu.co.id – Bank Indonesia (BI) mencatat rasio kecukupan modal (Capital Adequacy Ratio/CAR) perbankan pada Juli 2021 tercatat tinggi sebesar 24,57%. Kondisi likuiditas bank juga melimpah saat ini. Gubernur BI, Perry Warjiyo, memberi pesan khusus kepada perbankan.

“Likuiditas di perbankan melimpah. AL (alat likuid)/DPK sangat besar dan terbesar yang pernah terjadi, angkanya 32,67%. Ini melimpah sehingga likuiditas di perbankan tinggi,” jelas Perry dalam konferensi pers virtual, Selasa (21/9/2021).

Oleh karena itu, perbankan diminta untuk menyalurkan kredit. “Ini melimpah, sehingga likuiditas di perbankan tinggi. Salurkan kredit,” kata Perry menegaskan.

“Inilah yang kami lakukan bagaimana mengatasi bersama koordinasi yang dilakukan dengan KSSK dari sisi supply penawaran dan permintaan seperti kredit kendaraan bermotor dan untuk kredit UMKM,” kata Perry melanjutkan.

BI mencatat, di pasar uang dan pasar dana, suku bunga PUAB overnight dan suku bunga deposito 1 bulan perbankan telah menurun, masing-masing sebesar 55 bps dan 205 bps sejak Juli 2020 menjadi 2,82% dan 3,43% pada Juli 2021.

Di pasar kredit, penurunan SBDK perbankan terus berlanjut, meski dalam besaran yang lebih terbatas, yaitu menurun dari 8,82% pada Juni 2021 menjadi 8,81% pada Juli 2021.

Baca Juga :  IHSG Tembus Level 6.600, Silakan Cek Juaranya!

Suku bunga kredit baru mengalami penurunan pada Agustus 2021, seiring dengan menurunnya persepsi risiko perbankan terhadap dunia usaha setelah pelonggaran kebijakan pembatasan mobilitas.

“Bank Indonesia mengharapkan perbankan untuk terus melanjutkan penurunan suku bunga kredit, sebagai bagian dari upaya bersama untuk mendorong kredit kepada dunia usaha,” jelas dia.

Adapun rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan/NPL) tetap terjaga, yakni 3,35% (bruto) dan 1,09% (neto).

Intermediasi perbankan melanjutkan pertumbuhan positif yaitu sebesar 1,16% (yoy) pada Agustus 2021, didorong oleh membaiknya permintaan kredit dari dunia usaha sejalan dengan meningkatnya mobilitas masyarakat, menurunnya suku bunga kredit baru, serta melonggarnya standar penyaluran kredit perbankan.

Kredit Konsumsi dan Kredit Modal Kerja melanjutkan pertumbuhan positif, masing-masing sebesar 2,84% (yoy) dan 1,27% (yoy), mengindikasikan peningkatan aktivitas konsumsi terutama permintaan pemilikan rumah, serta pemulihan dunia usaha.

Kredit UMKM juga terus mengalami peningkatan dengan tumbuh sebesar 2,70% pada Agustus 2021. Dengan perkembangan tersebut, pertumbuhan kredit pada tahun 2021 diperkirakan dalam kisaran 4%-6%.

[]

(wed/wed)

Demikian berita mengenai Likuiditas Bank Melimpah, BI Minta Bunga Kredit Turun Lagi, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210921184638-17-278078/likuiditas-bank-melimpah-bi-minta-bunga-kredit-turun-lagi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here