
Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan semalam (20/9), pasar saham Wall Street ditutup turun lebih dari 1%.
Penurunan diikuti oleh Nikkei dan indeks Hangseng yang turun hampir 1% pagi ini.
Pasar global sedang mengawasi pertemuan The Fed, September ini, yang dimulai pada hari Selasa (21/9) waktu setempat.
Dari komoditas, harga minyak mentah dunia terus melemah, dibayangi oleh sentimen bearish dari penguatan dolar AS menjelang pertemuan The Fed yang diharapkan memberikan kejelasan tentang rencana untuk mengurangi stimulus.
Adapun secara teknikal analis, kemarin (20/9) IHSG ditutup turun dengan candle bearish. Indikator stokastik membentuk pola deadcross, histogram MACD bergerak positif (garis datar) dan volume turun.
“Jika IHSG bergerak bearish dan tidak dapat kembali di atas level 6.086, diharapkan IHSG menurun hingga support di kisaran 6.021 – 6.047. Jika IHSG bergerak bullish lagi dan bisa kembali ke atas level 6.086, ada peluang untuk memperkuat lagi ke resistance di kisaran 6.102 – 6.123,” beber analis Kiwoom Sekuritas dalam riset yang dirilis Selasa (21/9/2021).
https://pasardana.id/news/2021/9/21/analis-market-2192021-ada-peluang-ihsg-untuk-menguat-lagi-ke-resistance-di-kisaran-6102-6123/