SURABAYA – Tersangka Rudi Santoso, 19, tertunduk lesu saat diamankan di Mapolsek Lakarsantri. Pemuda asal Desa Kara, Torjun, Sampang, Madura, itu ditangkap anggota Reskrim Polsek Lakarsantri setelah terbukti mencuri motor Honda Beat warna hitam nopol L 2434 LU milik M Arfan, 16, pelajar warga Jalan Kesatrian, Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya.
Kapolsek Lakarsantri Kompol Arif Sasmito Mahari mengatakan, kasus pencurian motor berawal saat korban bermain di rumah temannya yang memiliki warung kopi (warkop) di Wisma Lidah Kulon, Surabaya, Senin (13/9) lalu.
Saat itu motor korban diparkir di depan warkop. Namun, kuncinya masih menempel di lubang kontak. Beberapa saat kemudian korban masuk ke dalam rumah temannya.
Saat itu pelaku baru saja mengantarkan pesanan air galon isi ulang lewat di depan warkop tempat parkir motor korban. Melihat kunci motor masih menancap, pelaku lalu kembali ke lokasi. Saat situasi aman, pelaku mencuri motor korban. “Dia melihat kunci motor korban masih nancap. Lalu motor dicuri dibawa kabur ke rumahnya di Torjun, Sampang,” ujar Arif didampingi Kanit Reskrim Iptu Suwono, Kamis (16/9).
Arif menjelaskan, korban mengetahui motornya raib saat hendak pulang. Kemudian korban melapor ke polisi. Tim Unit Reskrim Polsek Lakarsantri lantas melakukan olah TKP dan memeriksa saksi. Dari petunjuk rekaman CCTV, di sekitar lokasi, polisi berhasil mengidentifikasi pelaku. “Belum 1 x 24 jam, pelaku kami tangkap di depan warung Bangkalan sekitar Jembatan Suramadu, Selasa (14/9),” sebutnya.
Setelah menangkap pelaku, polisi juga menyita barang bukti satu unit motor Honda Beat milik korban yang masih disimpan di rumah tersangka Desa Kara, Torjun, Sampang. “Tersangka sehari-hari bekerja sebagai tukang antar galon isi ulang dan tinggal di kawasan Wisma Lidah Kulon,” terangnya.
Sementara itu, tersangka Rudi Santoso mengaku nekat mencuri motor karena punya utang kepada seorang temannya. “Rencana motor mau saya jual, uangnya untuk membayar utang. Saya punya utang Rp 1,9 juta,” ucap Rud lirih. Rudi mengaku baru pertama kali mencuri motor dan langsung ditangkap polisi. (rus/rek)
Sumber : https://radarsurabaya.jawapos.com/read/2021/09/17/290094/kunci-masih-nempel-tukang-antar-galon-curi-motor-pelajar