Jakarta, BeritaMu.co.id – Sejak awal hingga pertengahan September 2021, harga emas dunia masih berada di tren penurunan. Hingga akhir bulan ini, bagaimanakah prospek harga sang logam mulia?
Sepanjang Agustus 2021, harga emas dunia di pasar spot hanya turun tipis hampir flat di 0,01%. Namun memasuki September 2021, tren koreksi harga emas mulai terlihat jelas.
Dalam setengah bulan ini, harga emas turun 1,09% secara point-to-point. Kini harga emas sudah kembali ke bawah US$ 1.800/troy ons.
Sumber: Refinitiv
Shrea Paul, Analis Refinitiv, memperkirakan gerak harga emas hingga akhir bulan ini tidak akan terlalu signifikan. Kemungkinan harga komoditas ini akan bergerak dekat dengan US$ 1.800/troy ons.
“Setelah flat pada Agustus, harga emas turun sedikit di atas 1% pada September hingga sejauh ini. Investor tetap waspada, terus memantau berbagai data ekonomi terbaru dan berbagai selentingan mengenai rencana pengetatan kebijakan moneter (tapering) di Amerika Serikat (AS).
“Ke depan, dengan lonjakan kasus positif corona akibat varian delta akan mengancam pemulihan ekonomi sehingga emas punya peluang untuk dipilih oleh pelaku pasar karena statusnya sebagai aset aman (safe haven). Namun penguatan nilai tukar mata uang dolar AS, aksi ambil untung (profit taking), dan belum jelasnya arah kebijakan moneter AS akan membatasi kenaikan harga emas,” papar Paul dalam risetnya.
Untuk bulan ini, Paul memperkirakan titik support harga emas akan berada di US$ 1.717/troy ons. Sedangkan titik resistance akan berada di dekat US$ 1.858/troy ons.
TIM RISET CNBCÂ INDONESIA
(aji/aji)
Demikian berita mengenai Kabar Terkini: Begini Ramalan Harga Emas Sampai Akhir Bulan!, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210916005243-17-276645/kabar-terkini-begini-ramalan-harga-emas-sampai-akhir-bulan