Jakarta (BeritaMu.co.id) – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) mendorong sektor ekonomi produktif dengan memantau indikator ekonomi daerah serta identifikasi rantai nilai lokal (local value chain/LVC).
“TPID provinsi diharapkan dapat mengambil peran lebih besar dalam koordinasi dan pembinaan TPID kabupaten/kota,” katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Kamis.
Airlangga selaku Ketua Tim Pengendalian Inflasi Pusat (TPIP) mengatakan, melalui identifikasi potensi sumber-sumber pertumbuhan ekonomi dengan optimalisasi rantai nilai lokal maka pemulihan nasional dan daerah dapat semakin terakselerasi.
Selain itu, TPID juga diminta untuk fokus pada upaya pengendalian inflasi yakni salah satu indikator ekonomi yang berdampak terhadap capaian pembangunan baik secara langsung maupun tidak langsung.
“Pemulihan dan kemajuan dalam pertumbuhan ekonomi harus ditopang oleh stabilitas harga yang terjaga,” ujarnya.
Hal tersebut sesuai arahan Presiden Joko Widodo yang menekankan tiga hal penting kepada TPIP dan TPID untuk mendukung pemulihan ekonomi yaitu menjaga ketersediaan pasokan dan stabilitas harga.
Kemudian, melanjutkan upaya yang tidak hanya fokus pada stabilitas harga, namun juga proaktif dalam mendorong sektor ekonomi yang berpotensi tumbuh semakin produktif.
Terakhir yaitu meningkatkan nilai tambah di sektor pertanian sehingga memiliki kontribusi yang semakin besar dalam menggerakkan mesin pertumbuhan ekonomi.
Meski demikian, Airlangga memberikan penghargaan TPID Berkinerja Terbaik Provinsi untuk Kawasan Sumatera kepada Gubernur Sumatera Utara selaku Ketua TPID Provinsi Sumatera Utara dalam rapat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan Forkopimda.
Ia menjelaskan TPID yang dianugerahi penghargaan sebagai TPID Terbaik dan Berprestasi telah mampu menghadirkan program-program yang inovatif serta efektif dalam menjaga stabilisasi harga atau inflasi di daerah.
Menurutnya, efektivitas kinerja TPID dalam pengendalian inflasi di daerah mengalami peningkatan yakni tercermin dari keterkaitan antaraspek penilaian yang semakin kuat didukung dengan tingkat kehandalan TPID yang meningkat.
