Jakarta, BeritaMu.co.id – Pelemahan bursa saham domestik diperkirakan masih akan berlanjut pada perdagangan Kamis ini (2/9). Pelaku pasar masih wait and see sembari menanti rilis data tenaga kerja di Amerika Serikat.
Rabu kemarin (1/9/2021), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah 0,97% ke level 6.090,93 poin dengan nilai transaksi Rp 11,94 triliun. Investor asing melakukan pembelian bersih senilai Rp 41,31 miliar.
Samuel Sekuritas Indonesia memaparkan, sentimen pemulihan ekonomi dari dalam negeri terindikasi dari data inflasi pada Agustus tumbuh 1,59% secara tahunan atau 0,03% secara kuartalan.
Di sisi lain, bursa global saat ini cenderung wait and see mengawali bulan September sementara bursa domestik minim sentimen setelah rilis data inflasi. Selain itu, mayoritas harga komoditas masih cenderung melemah.
“IHSG pada hari ini kami perkirakan bergerak flat cenderung melemah,” ungkap Samuel Sekuritas, Kamis (2/9/2021).
Dari dalam negeri, data penambahan kasus Covid-19 jadi perhatian investor. Rabu kemarin, sebanyak 10.337 kasus COVID-19 baru dilaporkan di Indonesia dengan 16.394 pasien sembuh. Secara kumulatif, jumlah total kasus COVID-19 yang ditemukan di Indonesia telah mencapai 4,1 juta kasus.
Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya, pergerakan IHSG terlihat sedang memasuki fase konsolidasi wajar pasca mengalami kenaikan pada beberapa waktu sebelumnya.
Selama IHSG tidak dapat dipertahankan di atas resisten level terdekat maka peluang koreksi wajar masih terbuka lebar, namun para investor asing masih mencatatkan capital inflow secara ytd (year to date) sedangkan fluktuasi nilai tukar Rupiah juga turut memberikan sentimen terhadap pergerakan IHSG.
“Hari ini IHSG berpotensi bergerak melemah pada rentang 5.969 – 6.202,” katanya.
[]
(…)
Demikian berita mengenai Investor Masih Wait and See, Awas IHSG Merah Lagi!, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210902085320-17-273088/investor-masih-wait-and-see-awas-ihsg-merah-lagi