Menko Luhut Targetkan 30 Juta UMKM Sudah On Boarding Pada 2023

Beritamu.co.id – Sebanyak 30 juta pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ditargetkan sudah masuk pasar digital (on boarding) pada 2023.

Saat ini, tercatat sudah ada 14,5 juta pelaku UMKM yang go digital.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves), Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara launching Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia-Bangga Wisata Indonesia (GerNas BBI-BWI) mengatakan, Gernas BBI harus terus digaungkan dari daerah ke daerah, tidak terkecuali di Sulawesi Utara (Sulut).

Dirinya memaparkan, sejak Mei 2020 hingga Juli 2021, jumlah UMKM/IKM yang go digital mencapai 7,2 juta unit, sehingga total sudah menjadi sekitar 15-jutaan unit yang on boarding ke ekosistem digital.

“Kita tentu berharap, pelaku UMKM/IKM/Artisan Sulut semuanya bisa naik kelas, masuk ke ekosistem digital. Kita yakin, Provinsi Sulut akan memberi kontribusi yang signifikan untuk pencapaian target Gernas BBI yakni 30 juta unit UMKM on boarding pada 2023,” kata Luhut, Kamis (26/8/2021).

Lebih lanjut ia mengatakan, Sulut memiliki potensi yang luar biasa. Destinasi wisata bahari sudah menjadi unggulan dan kebanggaan di daerah ini, didukung dengan ragam produk kreatif karya UMKM lokal.

Selain itu, pembangunan juga terus pemerintah kerjakan, salah satunya di Destinasi Pariwisata Super Prioritas, Likupang.

Kepada Gubernur Sulawesi Utara, Luhut mengajak untuk terus mendukung UMKM di daerah. Kerahkan seluruh pejabat daerah menjadi brand ambassador, ikut mempromosikan produk lokal serta menunjukkan bahwa pemerintah ada untuk UMKM, yang merupakan tulang punggung perekonomian nasional, khususnya di daerah.

“Karena tanpa UMKM, ekonomi kita tidak bisa sampai sekarang. Perekonomian kita meningkat salah satunya karena UMKM,” tambahnya.

Dalam waktu dekat, pemerintah melalui Kemenparekraf juga akan meluncurkan program stimulus BBI dengan nilai Rp200 miliar bagi para pelaku UMKM/IKM/Artisan Indonesia.

Stimulus ini dapat diakses bagi para pelaku usaha subsektor ekonomi kreatif yang sudah menjual produknya di ekosistem digital.

“Kita tentu berharap, pelaku UMKM/IKM/Artisan Sulut semuanya bisa naik kelas, masuk ke ekosistem digital. Kita yakin, Provinsi Sulut akan memberi kontribusi yang signifikan untuk pencapaian target Gernas BBI yakni 30 juta unit UMKM on boarding pada 2023,” kata Luhut.

Menyikapi hal tersebut, Gubernur Sulut, Olly Dondokambey merespon positif kegiatan ini, terlebih pusat pelaksanaannya di daerahnya.

“Kami menyambut gembira mengenai launching ini, kegiatan ini sangat strategis mendukung produk UMKM baik lokal maupun daerah lain, dan juga mendukung pemulihan khususnya perekonomian di Sulut,” kata Gubernur Olly.

Melalui BBI dan BBW ini, Gubernur Olly berharap bisa menjadi gagasan untuk bersama-sama mengangkat produk lokal, mengembangkan usaha ekonomi kreatif di daerah dan mengembangkan pariwisata di destinasi yang tidak kalah penting khususnya di Sulut.

“Mari sama-sama kita cintai produk dan wisata Indonesia,” pungkasnya.