Beritamu.co.id – PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (IDX: COCO) akan melakukan Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau rigth issue dengan melepas sebanyak 331.764.555 lembar saham.
Adapun dana hasil aksi korporasi itu akan digunakan untuk membayar utang kepada PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA).
Hal itu mengacu pada prospektus ringkas emiten produsen emiten produsen makanan ringan berbahan cokelat itu yang diunggah pada laman Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (23/8/2021).
Dalam prospektus itu tertera 85 persen dana hasil right issue ini digunakan utang pada PT Bank Central Asia Tbk (IDX: BBCA). Sedangkan sisanya, yakni 15 persen dana right issue digunakan untuk modal kerja perseroan.
“Right issue ini diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan, sehingga diharapkan dapat memberikan dampak yang positif terhadap kegiatan usaha, kinerja dan daya saing dalam industri produksi kakao dan cokelat di Indonesia. Dengan meningkatnya kinerja dan daya saing, diharapkan pula dapat meningkatkan pendapatan dan laba bersih yang pada akhirnya akan memberikan imbal hasil nilai investasi bagi seluruh pemegang saham,” papar manajemen COCO.
Masih berdasarkan prospektus itu, pelaksanaan right issue akan dilaksanakan dalam 12 bulan setelah mendapatkan persetujuan Rapat Umum Pemegang Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 29 September 2021 dan pernyataan efektif OJK (Otoritas Jasa Keuangan).
Sementara itu, berdasarkan laporan keuangan per 31 Maret 2021, COCO mencatatkan utang bank jangka pendek kepada BBCA senilai Rp24, 997 miliar untuk rekening koran dan term loan senilai Rp84,973 miliar. Sehingga total fasilitas utang kepada BBCA senilai Rp109,8 miliar.
https://pasardana.id/news/2021/8/24/bayar-utang-rp109-8-miliar-coco-right-issue-331-76-juta-saham/