Beritamu.co.id – PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (Lonsum, IDX: LSIP) menyampaikan laporan keuangan interim untuk periode enam bulan yang berakhir pada tanggal 30 Juni 2021 (1H21).
Presiden Direktur LSIP, Benny Tjoeng mengatakan, perseroan meraih kinerja keuangan yang kuat pada 1H21.
“Lonsum meraih kinerja keuangan yang kuat pada 1H2021 terutama seiring naiknya volume penjualan dan harga jual rata-rata produk kelapa sawit serta didukung oleh upaya-upaya dalam pengendalian biaya dan efisiensi,” kata Benny, dalam siaran pers, Jumat (13/8).
Disebutkan pada 1H21 produksi Tandan Buah Segar (TBS) inti perseroan tumbuh 1% yoy menjadi 616 ribu ton. Total produksi CPO naik 4% yoy menjadi 164 ribu ton.
Seiring kenaikan produksi, volume penjualan CPO naik 8% yoy menjadi 169 ribu ton dan volume penjualan PK dan produk turunan PK naik 12% yoy menjadi 47 ribu ton.
Penjualan LSIP di 1H21 naik 39% yoy menjadi Rp2,18 triliun terutama seiring kenaikan volume penjualan dan harga jual rata-rata (ASP) produk sawit. ASP CPO dan PK meningkat masing-masing sebesar 25% yoy dan 56% yoy.
Perseroan mencatat kinerja profitabilitas yagn solid pada 1H21 dengan laba kotor Rp755 miliar atau bertambah 173% yoy, laba operasi Rp610 miliar atau bertambah 692% yoy, dan EBITDA Rp803 miliar atau bertambah 124% yoy.
Laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk LSIP meningkat 445% yoy menjadi Rp501 miliar, terutama disebabkan oleh peningkatan laba usaha yang sebagian diimbangi oleh peningkatan beban pajak penghasilan.
Perseroan mempertahankan posisi keuangan yang sehat dengan total aset Rp11,61 triliun termasuk posisi kas dan setara kas Rp2,69 triliun dan tidak adanya pendanaan melalui hutang bank pada tanggal 30 Juni 2021.
https://pasardana.id/news/2021/8/13/tbs-lsip-pada-1h21-tumbuh-menjadi-616-ribu-ton/