Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (12/8/2021), IHSG ditutup menguat 51,24 poin (+0,84%) ke level 6.139,65.
IHSG berhasil mengalami teknikal rebound pasca melemah tiga hari berturut-turut.
Dari eksternal, senat AS menyetujui UU paket infrastruktur US$1 triliun pada Selasa (11/8).
Selain itu, Inflasi AS yang tercermin pada IHK (Jul) naik tipis menjadi 5,4% yoy, atau sedikit di atas proyeksi ekonom dalam survei Dow Jones di 5,3%.
Inflasi tersebut relatif stabil sehingga menghapus kekhawatiran pelaku pasar akan pengetatan kebijakan oleh The Fed.
Nilai tukar rupiah menguat 0,06% terhadap dollar AS menjadi Rp14.389 (JISDOR).
Sementara itu, Wall Street diperdagangan tadi malam (12/8), ditutup menguat didorong data klaim pengangguran AS yang optimis meningkatkan kepercayaan dalam pemulihan pasar tenaga kerja tetapi berhenti memicu kekhawatiran tentang pengurangan awal stimulus oleh The Fed.
Nasdaq yang padat teknologi juga berakhir dengan lebih tinggi karena pelaku pasar masuk ke perusahaan yang tumbuh cepat sementara Dow Jones berkinerja buruk, menyelesaikan semua sesi hampir datar.
DJIA (+0,04%), S&P 500 (+0,30%), dan Nasdaq (+0,35%).
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, pada perdagangan hari ini, IHSG diperkirakan cenderung menguat. Pelaku pasar hari ini akan mencermati rilis data Laporan Survei Harga Properti Residensial Indonesia Q2-2021,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset yang dirilis Jumat (13/8/2021).
https://pasardana.id/news/2021/8/13/analis-market-1382021-ihsg-diperkirakan-cenderung-menguat/
