Jakarta, BeritaMu.co.id – Entitas yang masuk dalam Grup Sinarmas, Golden Agri Resources Ltd (GAR), mengungkapkan bahwa anak usahanya yang berbasis di India akan segara melaksanakan penawaran umum saham perdana (initial public offering/IPO).
Pencatatan ini dikabarkan akan dilaksanakan di Bombay Stock Exchange (BSE) dan National Stock Exchange (NSE), berdasarkan prospektus yang terbit di laman Dewan Sekuritas dan Bursa India (Securities and Exchange Board of India/SEBI).
Anak usaha yang dimaksud ialah Gemini Edibles and Fats India (GEF India) yang telah mengajukan draf prospektus untuk IPO kepada regulator pasar modal SEBI pada 7 Agustus, dilansir economictimes.indiatimes dan moneycontrol.com, Kamis ini (12/8).
GEF India yang berbasis di Hyderabad – kota di India dengan jumlah penduduk 8,1 juta – adalah anak perusahaan dari Golden Agri-Resources yang terdaftar di Singapura, yang merupakan perusahaan perkebunan kelapa sawit terbesar kedua di dunia dari Grup Sinarmas.
Berdasarkan prospektus yang dilihat BeritaMu.co.id, perusahaan melakukan penawaran offer for sale (OFS) hingga Rs 2.500 crore atau setara dengan Rp 4,84 triliun (1 crore setara dengan 10 juta rupee, kurs Rp 194/Rs 1) melalui penawaran perdana (IPO).
Data Red Herring Prospectus (RHP) mengungkapkan penawaran saham ini berbeda dengan IPO di Indonesia, di mana dalam IPO ini saham dijual oleh pemegang saham penjual dan perusahaan tidak akan menerima dana apa pun dari hasil bersih IPO-nya.
RHP berbeda dengan prospektus IPO yang mencantumkan Registrar of Companies (RoC). Di dalam RHP tidak memiliki rincian harga atau jumlah saham yang ditawarkan, atau jumlah penerbitan.
Dalam penawaran IPO tersebut, target dana yang dikumpulkan setiap pemegang saham berbeda. Misalnya, Golden Agri mengincar maksimal mencapai Rs 750 crore (Rp 1,45 triliun).
Sedangkan sisanya masing-masing ialah Pradeep Chowdhr membidik dana senilai Rs 25 crore (Rp 43,59 miliar); Alka Chowdhry Rs 225 crore (Rp 435,87 miliar, Black River Food Pte Ltd Rs 1.250 crore (Rp 2,42 triliun), dan Investment and Commercial Pte Ltd. senilai Rs 250 crore (Rp 48,43 miliar).
Golden Agri International Enterprises memegang 56,27% saham di GEFIL, Alka Chowdhry 11,56%,Black RiverFood 25%, Investment and Commercial Pte Ltd. 6,6%, dan Pradeep Chowdhry memegang 0,57%, berdasarkan data prospektus.
Gemini menjual produknya di segmen minyak nabati dengan merek dagang Freedom dan First Klass.
Freedom, merek unggulan Gemini Edibles, adalah merek dengan penjualan terbesar dalam kategori minyak bunga matahari di Telangana, Andhra Pradesh & Odisha.
Minyak sawit menyumbang 60% dari total impor, diikuti oleh minyak kedelai dan minyak bunga matahari. India mengimpor minyak sawit dari Malaysia dan Indonesia sedangkan minyak kedelai berasal dari Argentina dan Brazil. Sedangkan Ukraina dan Rusia memasok minyak bunga matahari.
Axis Capital, Credit Suisse Securities (India), Kotak Mahindra Capital Company dan Nomura Financial Advisory and Securities (India) telah ditunjuk sebagai penjamin emisi utama atau book running lead manager (BRLMs) dalam IPO ini.
[]
(…)
Demikian berita mengenai Ekspansif! Anak Usaha Grup Sinarmas Siap IPO di Bursa India, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210812153604-17-268029/ekspansif-anak-usaha-grup-sinarmas-siap-ipo-di-bursa-india
