Jakarta, BeritaMu.co.id – Emiten layanan multimedia induk dari stasiun TV Indosiar dan SCTV, PT Surya Citra Media Tbk (SCMA), melaporkan laba bersih sebesar Rp 727,38 miliar pada paruh pertama tahun 2021.
Laba bersih semester I-2021 ini naik 21,04% dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp 600,92 miliar.
Meskipun demikian, laba bersih tengah tahun ini masih lebih kecil dari level pra-pandemi yang mana pada 6 bulan awal tahun 2019, perusahaan mampu mencetak laba sebesar Rp 782,48 miliar, dengan total pendapatan bersih yang lebih rendah.
Tumbuhnya kinerja laba perusahaan yang dikendalikan keluarga Sariatmadja ini salah satunya didorong oleh pendapatan perusahaan yang meningkat 24,82% menjadi Rp 2,95 triliun dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 2,36 triliun.
Pendapatan ini terdiri dari pendapatan iklan yang naik menjadi Rp 3,21 triliun dari semula Rp 2,71 triliun.
Pendapatan lain-lain tercatat ikut mengalami kenaikan dari semula Rp 175,88 miliar menjadi Rp 367,66 miliar. Sedangkan potongan penjualan naik menjadi Rp 628,33 miliar dari sebelumnya sebesar Rp 529,83 miliar.
Naiknya pendapatan ikut menaikkan beban program dan siaran menjadi Rp 1,37 triliun pada semester pertama tahun ini, kenaikan ini lebih tinggi dari besaran kenaikan pendapatan bersih yang diperoleh perusahaan atau mencapai 38,97% dari semula sebesar Rp 988,02 miliar.
Aset perusahaan tercatat naik menjadi Rp 6,93 triliun dari semula Rp 6,76 triliun. Aset ini terdiri dari aset lancar sejumlah Rp 3,77 triliun dan aset tidak lancar senilai Rp 3,15 triliun.
Liabilitas perusahaan tercatat turun dari semula Rp 2,87 triliun kini menjadi Rp 2,26 triliun. Liabilitas ini terdiri dari kewajiban jangka pendek sebesar Rp 1,28 triliun dan kewajiban jangka panjang sebesar Rp 981,57 miliar.
Ekuitas perusahaan tercatat tumbuh 19,86% menjadi Rp 4,67 triliun dari posisi akhir tahun lalu senilai Rp 3,89 triliun.
Meskipun melaporkan kinerja keuangan yang baik, pada perdagangan Senin (9/8), saham SCMA ditutup turun 2,88% ke level Rp 2.020/saham dengan kapitalisasi pasar sebesar Rp 29,85 triliun.
Dalam sepekan saham anak usaha PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) ini turun 10,22%, selama sebulan terakhir melemah 9,42% dan sejak awal tahun telah terkoreksi 11,79%.
[]
(…)
Demikian berita mengenai Beban Siaran Naik, Intip Laba Semester I Induk SCTV-Indosiar, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210809171252-17-267305/beban-siaran-naik-intip-laba-semester-i-induk-sctv-indosiar
