Home Bisnis Chandra Asri Gandeng Perusahaan Thailand Garap Proyek Rp 72 T

Chandra Asri Gandeng Perusahaan Thailand Garap Proyek Rp 72 T

46
0
Chandra Asri Gandeng Perusahaan Thailand Garap Proyek Rp 72 T

Jakarta, BeritaMu.co.id – Emiten milik taipan Prajogo Pangestu, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) bakal berinvestasi senilai US$ 5 miliar (Rp 72,5 triliun, asumsi kurs Rp 14.500/US$) untuk pembangunan kompleks pabrik petrokimia CAP2. Pembangunan ini akan menggandeng partner barunya, Thai Oil Public Company Limited (Thaioil).

Direktur SDM dan Corporate Affairs Chandra Asri Suryandi mengatakan Thaioil akan masuk sebagai investor strategis perusahaan melalui Penawaran Umum Terbatas (PUT) yang dilakukan oleh perusahaan dan akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

“Total perkiraan investasi Thaioil yang memperoleh 15% kepemilikan saham di Chandra Asri setelah right issue dan SCG Chemicals yang mempertahankan sekitar 30,57% dari kepemilikan saham di Chandra Asri, mencapai hingga US$ 1,3 miliar,” kata Suryandi dalam media briefing virtual, Senin (2/8/2021).

“Transaksi ini masih mensyaratkan persetujuan regulator yang berlaku, termasuk dari OJK dan diharapkan selesai selambat-lambatnya 30 September 2021. Modal US$ 1,3 Miliar ini merupakan bagian dari investasi untuk pembiayaan CAP2 yang biaya proyeknya mencapai US$ 5 miliar,” lanjutnya.

Suryandi mengungkapkan, Chandra Asri dan Thaioil telah melakukan penandatanganan perjanjian definitif terkait dengan transaksi tersebut pada 29 Juli 2021 lalu.

Konstruksi kompleks pabrik tersebut akan memakan waktu 4-5 tahun ke depan dengan kapasitas produksi yang hampir sama dengan pabrik eksisting saat ini. Sehingga ketika kompleks ini selesai, akan terjadi kenaikan produksi hingga dua kali lipat dari sebelumnya 4,2 juta ton per tahun menjadi 8 juta ton per tahun.

Baca Juga :  Dibuka Menghijau, Begini Analisis Pergerakan IHSG Awal Pekan

Saat ini perusahaan masih menantikan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk menyelesaikan pembangunan aksi korporasi ini. Dan aksi korporasi ini diharapkan akan rampung pada akhir September 2021.

Kinerja Semester I-2021

Hingga Juni 2021 lalu perusahaan membukukan laba bersih senilai US$ 164,6 juta (Rp 238,38 miliar). Nilai tersebut tumbuh dari kerugian bersih senilai US$ 39,9 juta di periode yang sama tahun sebelumnya.

Kenaikan laba bersih ini bersumber dari kenaikan pendapatan perusahaan yang naik hingga 50,4% secara tahunan dari sebelumnya US$ 1,26 miliar atau Rp 18,29 triliun pada semester I-2021 lalu. Dari sebelumnya pada akhir Juni 2020 yang sebesar US$ 839,3 juta.

Peningkatan penjualan ini terutama karena harga penjualan rata-rata yang lebih tinggi sebesar US$ 1,146/T dibandingkan dengan US$ 775/T pada semester pertama tahun lalu 2020. Harga Polyethylene dan Polypropylene naik menjadi US$ 1,242/T dan US$ 1,499/T masing-masing dari US$ 825/T dan US$ 955/T.

Sementara volume penjualan relatif stabil sebanyak 1,101 kilo ton selama enam bulan pertama 2021.

[]

(hps/hps)

Demikian berita mengenai Chandra Asri Gandeng Perusahaan Thailand Garap Proyek Rp 72 T, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210802143212-17-265442/chandra-asri-gandeng-perusahaan-thailand-garap-proyek-rp-72-t

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here