Home Bisnis Dubes Inggris: Biaya Kargo 20x Lebih Mahal Saat Pandemi

Dubes Inggris: Biaya Kargo 20x Lebih Mahal Saat Pandemi

22
0
Dubes Inggris: Biaya Kargo 20x Lebih Mahal Saat Pandemi

Jakarta, BeritaMu.co.id – Duta Besar Republik Indonesia Untuk Inggris Desra Percaya mengungkapkan biaya pengiriman barang melambung tinggi di masa pandemi dan menjadi salah satu isu perdagangan dunia. Bahkan harga kargo di masa Covid-19 menjadi 20 kali lebih mahal dengan jangka waktu pengiriman yang lebih lama.

“Kargo saya sendiri pun dari Desember sampai sekarang belum datang dan meningkat 20 kali harganya. Kami angkat isu kargo ini karena ada indikasi ada permainan, kalau kenaikan harga masih masuk akal sesuai fakta masih oke. Tapi memang ini bukan hanya menjadi masalah pemerintah Indonesia tapi juga semua negara di dunia,” kata Desra dalam UK SME’s Business Summit, Kamis (29/7/2021).

Jika hal ini berlarut maka bisa menjadi hambatan perdagangan bagi Indonesia yang akan melakukan ekspor ke Inggris. Dia menegaskan biaya transportasi harus ditekan agar tidak membebani dalam arus pengiriman barang, terutama UMKM yang ingin memasarkan produknya.

Desra mengakui selama ini biaya pengiriman barang ke Inggris dari Indonesia masih sangat mahal. Akibatnya, produk Indonesia yang masuk ke Inggris harus melalui hub yang ada di Belanda.

Baca Juga :  Airlangga: Realisasi KUR capai Rp183,78 triliun per 20 September

Jika ingin meningkatkan pangsa pasar ke Inggris Raya, menurutnya dapat dipertimbangkan pengiriman langsung dan mengurangi ketergantungan pada hub Belanda.

“Memang dari sisi biaya harus dihitung karena biayanya pasti lebih mahal, tapi untuk akses pasar yang lebih luas bisa dengan pengiriman langsung. Bagaimana mengurangi ketergantungan pada hub Belanda yang memang sudah lebih established.” kata dia.

Sebelumnya, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengungkapkan sejumlah tantangan yang dihadapi Indonesia untuk menembus pasar Inggris terutama setelah Brexit. Apalagi Inggris memiliki standar produk yang sangat tinggi dan seringkali membutuhkan private certification yang kerap membebani pelaku usaha khususnya UMKM.

Usai Brexit, kebijakan perdagangan Inggris pun mengalami perubahan dari aturan Uni Eropa sebelumnya dan berpotensi menjadi hambatan. Adanya Komite Joint Economic and Trade Committee (JETCO) diharapkan bisa mengidentifikasi dan menghilangkan hambatan perdagangan bagi eksportir Indonesia untuk memasuki pasar Inggris.

[]

(rah/rah)

Demikian berita mengenai Dubes Inggris: Biaya Kargo 20x Lebih Mahal Saat Pandemi, ikuti terus update berita dari kami

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20210729171557-17-264684/dubes-inggris-biaya-kargo-20x-lebih-mahal-saat-pandemi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here