Bolaterus.com – Andy Robertson menyambut baik keputusan Jurgen Klopp untuk meningkatkan trisula serang yang “fenomenal” di Liverpool dengan menambahkan Diogo Jota dan menurunkan empat penyerang.
Keputusan yang berani dibuat oleh bos The Reds untuk kunjungan mereka ke Manchester City.
Sebagian besar persiapan untuk bentrokan antara dua calon petarung gelar Liga Premier telah didominasi oleh saran yang dibutuhkan Klopp untuk memilih antara Jota yang sedang dalam performa terbaiknya dan Roberto Firmino yang tidak bagus ketika harus memimpin lini depan Liverpool.
Pada akhirnya, sang juara bertahan memilih untuk menjadi lebih berani, dengan Sadio Mane dan Mohamed Salah juga termasuk dalam starting XI di Etihad Stadium.
Robertson menerima keputusan itu dari bosnya, dengan bek asal Skotlandia itu memberi tahu situs resmi Liverpool tentang perubahan pendekatan: “Begini, itulah yang terjadi dengan pemain seperti Diogo – yang mencetak hat-trick pada pertengahan pekan, dia mencetak begitu banyak gol dan jelas manajer melihatnya dan berpikir, ‘Saya harus memasukkannya ke dalam tim’.
“Tiga penyerang telah fenomenal dalam tiga tahun terakhir dan kemudian kami membawa kualitas seperti Shaq (Xherdan Shaqiri), yang berada dalam momen yang bagus sekarang. Dia telah memainkan sepak bola fenomenal beberapa minggu terakhir dan kemudian kami membawa Millie (James Milner), Millie yang terpercaya, yang menggantikan Trent (Alexander-Arnold).
“Itu adalah bagian dari kami yang mungkin beradaptasi sebagai sebuah tim, mampu memainkan formasi yang berbeda, mampu memainkan personel yang berbeda dan hal-hal seperti itu, dan kami berhasil melakukannya melawan salah satu tim terbaik di liga.
“Saya pikir kami melakukannya dengan cukup baik dan kami bisa beradaptasi, dan itu berarti kami mungkin bisa memainkannya lebih sering, tetapi 4-3-3 telah bekerja dengan sangat baik untuk kami.
“Jadi kami tidak akan memainkannya sepanjang waktu, tetapi itu berarti kami dapat beradaptasi dengan tim tertentu, situasi tertentu dan ini tentang kami berkembang sebagai tim. Jadi itu adalah langkah besar.”
