Mauricio Pochettino mengatakan dia akan “senang” jika dapat bekerja di Liga Premier lagi, setelah mantan manajer Tottenham terus dikaitkan dengan pekerjaan di Manchester United.
Pochettino memimpin Tottenham ke final Liga Champions musim lalu tetapi dipecat pada November lalu dan digantikan oleh Jose Mourinho.
Barcelona muncul sebagai tujuan yang mungkin bagi Pochettino sampai juara La Liga beralih ke Quique Setien, namun keterkaitan dirinya dengan United tidak kunjung surut.
Pochettino dilaporkan tertarik pada pekerjaan di United, disaat Ole Gunnar Solskjaer gagal menjalankan tugasnya dengan baik di Old Trafford, di mana Setan Merah berada di urutan kedelapan dan berjarak enam poin dari empat besar.
“Sejujurnya, saya ingin bekerja di Liga Premier,” kata Pochettino di podcast ‘In The Pink’.
“Saya tahu, ini akan sulit, dan untuk saat ini saya hanya harus menunggu dan kita akan lihat apa yang terjadi.
“Ini momen pemulihan, untuk sedikit memikirkan diri sendiri, dan bersiap-siap karena dalam sepakbola selalu ada yang bisa terjadi dan Anda harus siap.
“Saya siap dan menunggu tantangan baru. Saya memiliki keyakinan bahwa tantangan selanjutnya akan fantastis.”
Pochettino menambahkan: “Saya di Argentina, saya di Qatar, saya di Spanyol dan saya memiliki Jesus (Perez, asisten manajer Pochettino di Spurs) yang mengikuti berita ini sedikit tetapi saya melihatnya hanya rumor.
“Semua staf pelatih menerima bahwa ada desas-desus. Kami menangani desas-desus secara alami.
“Kami tidak mengatakan bahwa kami unik tetapi kami bukan aktor dan kami tidak melakukan apa pun yang kami tidak percaya.”
Jika pekerjaan Liga Premier tidak muncul, Pochettino akan mengejar peluang bekerja di luar Inggris.
“Kita akan pindah ke sisi lain Eropa,” kata pelatih asal Argentina berusia 47 tahun itu. “Tapi kita akan merindukan Inggris.”