Manajer Manchester City, Pep Guardiola percaya bahwa suatu hari nanti Xavi akan menjadi pelatih Barcelona.
Guardiola ditunjuk sebagai pelatih di Camp Nou, di mana ia memimpin tim pertama pada 2008, menandai awal era emas bagi klub yang meraih tiga gelar di musim debutnya.
Di antara banyak tokoh ikonik yang dimiliki Guardiola sepanjang kariernya sebagai pelatih Barcelona adalah Xavi, yang menghabiskan 17 tahun di tim utama dan memantapkan dirinya sebagai salah satu tokoh terhebat bagi raksasa Catalan.
Setelah karier bermainnya yang gemerlap, Xavi dianggap sebagai perwujudan filosofi tiki-taka yang identik dengan klub, menghabiskan empat tahun bermain dengan Al Sadd, di mana ia kini menjadi pelatih kepala bagi tim Liga Qatar.
Guardiola percaya bahwa mantan gelandang itu, baru saja mengambil langkah pertama dalam perjalanan panjang kariernya sebagai pelatih, yang pasti akan mengarah kepada kemungkinan kembali ke juara Spanyol.
“Cepat atau lambat itu akan terjadi,” kata Guardiola tentang pria berusia 39 tahun itu dalam sebuah wawancara dengan Radio Catalunya.
“Dia masih sangat muda, tetapi itu akan terjadi. Dia mengerti sepakbola dan memiliki banyak semangat dan dedikasi. Dia berani dan mengatakan banyak hal dengan sangat jelas.”
Sementara itu, Guardiola berbicara tentang kerja keras yang dia lakukan untuk membuat Barcelona tampil mempesona ketika dia pertama kali memimpin.
“Saya bersenang-senang,” katanya. “Di antara pertandingan, tidak ada banyak waktu untuk dinikmati, tetapi selama proses membangun tim saya melihat bahwa perubahan ini akan berhasil, dan semuanya mengalir begitu saja.
“Saya melihat perilaku di antara para pemain dan rasa hormat mereka dalam mengenakan seragam itu.
“Sangat menarik mengetahui bagaimana mereka menggunakan gaji mereka, dan semuanya berjalan dengan baik.”
