Nine Sport Inc, menagih hutang yang belum di bayar oleh PSSI.
Dilansir dari Bola.com, Nine Sport menceritakan mengenai
kerja sama yang dilakukan antara pihaknya dengan PSSI pada saat persiapan
menuju Piala AFF U-19 2014 di Vietnam.
Dalam kerja sama yang dilakukan oleh Nine Sport Inc dengan
PSSI, pihak Nine Sport berkolaborasi dengan Anta Vaya Tour, dalam melaksanakan
program Timnas Indonesia U-19 tersebut.
Perubahan jadwal keberangkatan spontan saja membuat harga
tiket membengkak sehingga pihak Nine Sport Inc menyisakan utang hingga 49 Ribu
Dollar Amerika.
Nine Sport Inc telah menyatakan mengenai komunikasi mereka
dengan Joko Driyono dan Ratu Tisha Destria pada 2018, dan telah mendapatkan
surat pernyataan dari pihak PSSI yang mengakui adanya hutang tersebut.
Namun, sampai dengan awal Tahun 2019 belum ada pelunasan dari
PSSI yang membuat Nine Sport Inc berkeinginan untuk melakukan somasi terakhir.
Arif Putra Wicaksono selaku mantan CEO Nine Sport, menegaskan
bahwa pernyataan dari Ratu Tisha Destria sudah diterima sejak Juli 2018. Namun,
saat ini Arif mengatakan bahwa intensitas komunikasi dengan PSSI berkurang.
“Mungkin karena PSSI juga tengah sibuk dengan sejumlah urusan
mereka belakangan ini, jadi komunikasi memang menjadi tidak terlalu intens.
Mulai dari akhir tahun lalu sudah mulai tidak ada komunikasi,” ucap Arif (24/3)
saat ditelepon oleh Bola.com.
“Jumlahnya 150 ribu USD”, atau setara dengan 2,1 Milyar
Rupiah. Dan pihak PSSI telah mengakui mengenai adanya hutang tersebut.
Dilansir dari Bola.com Deputi Sekjen PSSI, Marsal Masita
menyatakan: “Kami mengakui memang ada utang, termasuk kepada Nine Sport. Ketika
saya masuk ke PSSI pada Mei 2017, hutang PSSI itu posisinya ada di 11 juta USD”
(24/3).
Marsal Masita meyakinkan bahwa segala hutang yang dimiliki
PSSI, akan diselesaikan dengan baik.
“Dari 11 juta USD utang yang ada ketika saya masuk, sisanya
kini hanya 3 sampai 4 juta USD, dan itu pun pasti akan kami selesaikan” (24/03)
tambah Marsal.
Marsal mengatakan menawarkan beberapa pilihan solusi, “Ada
beberapa solusi yang kami tawarkan, satu di antaranya adalah kami mengajak
untuk membuat event bersama, keuntungannya bisa digunakan untuk menutup utang
tersebut” (24/03).