Categories: Berita Pilihan

Rupiah melemah setelah The Fed beri sinyal kenaikan suku bunga

Jakarta (Beritamu.co.id) – Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis sore ditutup melemah setelah bank sentral Amerika Serikat The Fed memberikan sinyal kenaikan suku bunga.

Rupiah sore ini ditutup melemah 36 poin atau 0,25 persen ke posisi Rp14.389 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp14.353 per dolar AS.

“Dolar AS menguat pasca pengumuman sikap terbaru dari Federal Open Market Committee (FOMC) semalam serta kekhawatiran pasar terhadap ketegangan geopolitik di Ukraina,” kata analis Monex Investindo Futures Faisyal dalam kajiannya di Jakarta, Kamis.

Dolar AS menguat setelah The Fed memberikan sinyal akan menaikkan suku bunga pada Maret 2022 yang sesuai ekspektasi pasar dan meluncurkan pengurangan yang signifikan dalam kepemilikan asetnya.

Langkah kombinasi tersebut akan segera mengakhiri kebijakan longgar dari kebijakan moneter AS yang telah menentukan di era pandemi dan menuju perjuangan yang lebih mendesak melawan inflasi.

Gubernur The Fed Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral AS akan berpikiran terbuka dalam menyesuaikan kebijakan moneter untuk tetap menjaga inflasi yang terus-menerus bergerak tinggi agar tidak mengakar.

Related Post

Sentimen lainnya yaitu masih belum meredanya ketegangan geopolitik terkait Ukraina setelah para pemimpin Barat terus mempercepat persiapan untuk melawan setiap aksi militer Rusia di Ukraina.

Sementara itu, Rusia menyatakan “kekhawatiran yang besar” setelah 8.500 tentara AS disiagakan untuk dikerahkan ke Eropa jika eskalasi terjadi.

Rupiah pada pagi hari dibuka melemah ke posisi Rp14.378 per dolar AS. Sepanjang hari rupiah bergerak di kisaran Rp14.363 per dolar AS hingga Rp14.393 per dolar AS.

Sementara itu, kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis melemah ke posisi Rp14.385 per dolar AS dibandingkan posisi hari sebelumnya Rp14.346 per dolar AS.

 

Berita ini sudah di terbitkan oleh di (https://www.antaranews.com/berita/2668985/rupiah-melemah-setelah-the-fed-beri-sinyal-kenaikan-suku-bunga)

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

Indeks Kospi Turun 0,08 Persen

Beritamu.co.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, turun 2 poin,…

14 mins ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : IHSG Berpeluang Melanjutkan Tren Pelemahan

Beritamu.co.id - Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, diperdagangan kemarin (14/11), IHSG ditutup turun -1,29%…

1 hour ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : Ada Potensi Peningkatan Volatilitas Harga dan Yield SBN Berdenominasi Rupiah

Beritamu.co.id - Riset harian fixed income BNI Sekuritas menyebutkan, tren pelemahan harga Surat Utang…

2 hours ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : IHSG Berpeluang Lanjutkan Melemah

Beritamu.co.id - Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Indeks berjangka S&P 500 hampir datar…

2 hours ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan

Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (14/11), IHSG ditutup melemah…

3 hours ago

Hadi Suhermin Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di SMIL

Beritamu.co.id - Hadi Suhermin selaku Direktur Utama dan juga Pengendali PT Sarana Mitra Luas…

3 hours ago