Beritamu.co.id – PT. BFI Finance Indonesia Tbk (IDX: BFIN) menawarkan obligasi berkelanjutan VI tahap I tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp600 miliar.
Dalam prospektus yang dirilis Kamis (22/8) disebutkan, masa penawaran awal akan berlangsung pada 22 Agustus dan 4 September 2024 dan masa penawaran umum pada 18 hingga 22 September 2024 sementara itu tanggal Distribusi Obligasi Secara Elektronik 25 September 2024 dan pencatatan Obligasi di BEI pada tanggal 26 September 2024.
Dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum ini, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan Perseroan seluruhnya untuk modal kerja berupa pembiayaan investasi, modal kerja dan multi guna (selain pembiayaan berbasis syariah) sebagaimana yang ditentukan oleh izin yang dimiliki Perseroan berdasarkan ketentuan dan perundang-undangan yang berlaku.
Diketahui, Obligasi ini merupakan bagian dari Obligasi berkelanjutan VI dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp6 triliun.
Sementara itu, Harga penawaran Obligasi adalah sebesar 100% dari jumlah Pokok Obligasi.
Ketentuan Umum Pembayaran Bunga Obligasi Bunga Obligasi dibayarkan setiap 3 bulan sekali terhitung sejak Tanggal Emisi pada Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi.
Dalam hal Tanggal Pembayaran Bunga Obligasi jatuh pada hari yang bukan merupakan Hari Bursa, maka Bunga Obligasi akan dibayar pada Hari Bursa sesudahnya tanpa dikenakan denda.
Obligasi ini terdiri dari 3 seri namun belum ditentukan besarannya dan bunganya serta berjangka waktu 370 Hari Kalender sejak Tanggal Emisi untuk Seri A dan berjangka waktu 2 tahun untuk seri B serta seri C berjangka waktu 3 tahun sejak Tanggal Emisi.
Fitch Rating Indonesia memberikan peringkat idAA- untuk obligasi ini dimana penjamin pelaksana emisi obligasi adalah PT BCA Sekuritas, PT BRI Danareksa Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas dan PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk dan PT. Bank Tabungan Negara Tbk. (BBTN) bertindak sebagai wali amanat.
https://pasardana.id/news/2024/8/22/bfin-tawarkan-obligasi-berkelanjutan-vi-tahap-i-tahun-2024-dengan-jumlah-pokok-rp600-miliar/
Beritamu.co.id - Riset harian fixed income BNI Sekuritas menyebutkan, tren pelemahan harga Surat Utang…
Beritamu.co.id - Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Indeks berjangka S&P 500 hampir datar…
Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (14/11), IHSG ditutup melemah…
Beritamu.co.id - Hadi Suhermin selaku Direktur Utama dan juga Pengendali PT Sarana Mitra Luas…
Beritamu.co.id - Industri kreatif merupakan salah satu sektor usaha yang cukup banyak digeluti oleh…
Beritamu.co.id - Bank Indonesia (BI) menyebutkan, posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan…