Jakarta, BeritaMu.co.id – Kontrak berjangka (futures) indeks bursa Amerika Serikat (AS) menguat tipis pada perdagangan Selasa (5/10/2021), mengindikasikan pembalikan ke atas menyusul kembalinya sentimen positif pasar.
Kontrak futures indeks Dow Jones Industrial Average naik 151 poin (+0,5%) dari nilai wajarnya. Kontrak serupa indeks S&P 500 dan Nasdaq menguat sebesar 0,4%. Di antara saham penopangnya adalah Facebook yang lompat 1,5% di sesi pra-pembukaan.
Saham Amazon dan Apple juga menguat setelah kemarin terkoreksi hingga 2%. Demikian juga saham Microsoft dan Netflix yang juga menguat. Saham-saham yang terkait dengan pemulihan ekonomi seperti peritel dan perbankan juga menguat.
Pada Senin, Dow Jones ditutup ambles lebih dari 300 poin, S&P 500 drop 1,3% dan Nasdaq memimpin pelemahan dengan koreksi 2,14%. Saham teknologi terkoreksi menyusul kenaikan imbal hasil (yield) obligasi tenor 10 tahun-yang menjadi acuan pasar-ke level 1,5%.
“Aksi jual dipicu juga oleh kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah tenor 10 tahun… kenaikan inflasi, dan pertumbuhan ekonomi yang melemah,” tulis Mark Haefele, Direktur Investasi UBS, seperti dikutip CNBC International.
Paceklik energi dan persoalan fiskal di Kongres AS juga memperburuk sentimen. “Namun kami melihat kekhawatiran demikian terlalu berlebihan atau sepertinya akan hilang segera, dan kami berharap reli saham akan kembali ke jalur yang tepat.”
Pasar mengalami September yang penuh tekanan akibat kekhawatiran inflasi, pertumbuhan ekonomi yang melambat, dan kenaikan suku bunga acuan. Indeks S&P 500 drop 4,8% bulan lalu, atau terburuk sejak Maret 2020 dan menghentikan reli bulanan selama 7 bulan beruntun.
Indeks acuan utama bursa AS tersebut kini terpaut 5,4% dari rekor tertingginya yang dicapai di awal September, tetapi sepanjang tahun berjalan masih terhitung melesat 14,5%. Masih banyak investor yang mempercayai outlook bursa saham masih akan kuat.
Di Washington, para politisi masih mencoba menyepakati penaikan batas utang AS di tengah risiko tingginya utang nasional. Departemen Keuangan mengingatkan bahwa persoalan batas utang itu harus diatasi sebelum 18 Oktober guna menghindari gagal bayar utang.
Update Terus berita terkini di BertaiMU.co.id
[]
(ags/ags)
Demikian berita mengenai Saham Teknologi Rebound, Dow Futures Menguat Tipis, ikuti terus update berita dari kami
Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20211005195131-17-281699/saham-teknologi-rebound-dow-futures-menguat-tipis
Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…
Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…
Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…
Beritamu.co.id – Hingga Jumat (15/11/2024) sejumlah bandara dan penerbangan di sekitar wilayah erupsi Gunung…
Beritamu.co.id – Menteri Perdagangan (Mendag), Budi Santoso melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keberlanjutan dan…