Categories: Berita Pilihan

Polisi selidiki lebih lanjut peristiwa ledakan keras di Margocity

Depok (BeritaMu.co.id) – Polrestro Depok menyelidiki lebih lanjut adanya peristiwa ledakan keras di Pusat Perbelanjaan Margocity di Jalan Margonda yang menyebabkan beberapa bagian plafon dan tembok ambruk.

“Pasti kita akan melakukan penyelidikan lebih lanjut atas peristiwa tersebut. Namun, belum memastikan berapa lama penyelidikan tersebut karena di cek dan dikonfirmasi terlebih dahulu,” kata Kapolrestro Depok Imran Edwin Siregar di Depok, Jawa Barat, Minggu.

Ia menjelaskan kejadian ini disebabkan akibat konstruksi bangunan yang tidak kuat menahan beban lift barang yang ada di belakang dan terjatuh dari lantai 3 ke lantai 1 yang mengakibatkan suara yang cukup besar sehingga beberapa plafon lantai 1 dan 3 ambruk.

“Jadi saya tegaskan bahwa tidak ada ledakan bom. Ini hasil pemeriksaan dari tim penjinak bom (Jibom dan KBR), Gegana Brimob Kelapa Dua Depok. Ini untuk meluruskan berita yang simpang siur mengenai peristiwa ledakan tersebut,” tuturnya.

Akibat adanya ledakan yang keras tersebut mengakibatkan 11 orang terluka yaitu dari Satpam, pengunjung dan pegawai tenan. Peristiwa tersebut juga mengakibatkan 3 buah mobil rusak yang terparkir dekat lift barang bagian luar.

Sebanyak delapan orang di rawat di Rumah Sakit Bunda Margonda dan tiga orang di rawat di Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI).

Kapolres juga mengatakan tidak ada pembangunan konstruksi di dalam Margo City. Hingga saat ini Kapolres juga belum menjelaskan beberapa saksi-saksi yang diperiksa atas terjadinya peristiwa tersebut.

Related Post

“Untuk kepentingan penyelidikan Margocity ditutup sementara,” ucapnya.

Sebelumnya Pusat perbelanjaan Margocity di Jalan Margonda Kota Depok, Jawa Barat, pada Minggu, 22 Maret 2015 mengalami kebakaran  pada beberapa bagian gedung terbakar.

Salah seorang pengunjung ketika itu Mega Syamil mengatakan tiba-tiba ada suara ledakan dari bawah diikuti dengan rambatan api.

Ia mengatakan kejadian kebakaran ini terjadi pada pukul 12.15 WIB, seketika itu juga pengunjung yang ingin nonton film berhamburan keluar menyelamatkan diri. “Untung eskalator masih berfungsi. Saya dan anak-anak langsung keluar menyelamatkan diri,” ungkapnya.

Mega yang telah membeli empat tiket nonton film anak-anak ini terpaksa membatalkan nonton bersama anak-anak dan kembali pulang ke rumah. “Ya rugi saya sudah beli tiket, tapi tak bisa nonton,” katanya.

Sekitar 15 menit kemudian tiga buah mobil pemadam kebakaran mendatangi lokasi untuk memadamkan api yang berkobar tersebut.

Selang enam bulan kemudian tepatnya 7 September 2015 Margocity juga mengalami kebakaran yang dialami salah satu tenan makanan ala Jepang. Namun, api cepat berhasil dipadamkan.

Chavied Mardi

Wisata Blogger yang menyenangkan

Recent Posts

ANALIS MARKET (15/11/2024) : Ada Potensi Peningkatan Volatilitas Harga dan Yield SBN Berdenominasi Rupiah

Beritamu.co.id - Riset harian fixed income BNI Sekuritas menyebutkan, tren pelemahan harga Surat Utang…

20 mins ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : IHSG Berpeluang Lanjutkan Melemah

Beritamu.co.id - Riset harian NH Korindo Sekuritas menyebutkan, Indeks berjangka S&P 500 hampir datar…

51 mins ago

ANALIS MARKET (15/11/2024) : IHSG Diperkirakan Cenderung Tertekan

Beritamu.co.id - Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (14/11), IHSG ditutup melemah…

1 hour ago

Hadi Suhermin Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di SMIL

Beritamu.co.id - Hadi Suhermin selaku Direktur Utama dan juga Pengendali PT Sarana Mitra Luas…

2 hours ago

Dorong Pengembangan Industri Kreatif, Kemenperin Gelar ‘Creative Business Incubator’

Beritamu.co.id - Industri kreatif merupakan salah satu sektor usaha yang cukup banyak digeluti oleh…

2 hours ago

Utang Luar Negeri Indonesia Triwulan III 2024 Tercatat Sebesar 427,8 Miliar Dolar AS, Tumbuh 8,3% YoY

Beritamu.co.id - Bank Indonesia (BI) menyebutkan, posisi Utang Luar Negeri (ULN) Indonesia pada triwulan…

3 hours ago