Categories: Kpop

Warna USB Album G-Dragon Luntur, YG Entertainment Berikan Klarifikasi

BeritaMU.co.idBelum kering masalah penolakan terhadap album G-Dragon yang dikemas dalam bentuk USB, kali ini masalah muncul kembali atas inovasi yang dimunculkan YG Entertainment lewat album solo terbaru leader Big Bang tersebut. Kabarnya album yang bertajuk ‘Kwon Ji Yong’ yang berwarna merah tersebut ternyata bisa luntur.

Seorang penggemar yang membeli USB album G-Dragon mengunggah kekecewaannya atas warna merah USB yang ternyata bisa hilang ketika dilap dengan tisu basah. Hal ini kemudian menajdi viral di sosial media dan menganggap YG tidak serius membuat album yang terbilang menjadi inovasi baru di dunia musik tersebut.

Tak mau berlarut-larut dengan masalah warna USB yang luntur, YG memberikan klarifikasinya. Agensi yang menaungi G-Dragon itu menjelaskan jika tim produksi memang sengaja membuat warna merah pada USB ‘Kwon Ji Young’ luntur agar sesuai konsep. YG berdalih bahwa warna merah darah direpresentaskan sebagai DNA G-Dragon yang berada dalam rahim seorang ibu.

“Kami sengaja memberikan tinta merah pada USB untuk menggambarkan konsep DNA G-Dragon dan tentang berada dalam rahim seorang ibu,” klarifikasi YG Entertainment, Jumat (16/6/2017) seperti dilansir dari Allkpop.

Related Post

Tidak berhenti dengan memberikan klarifikasi, YG juga menambahkan beebrapa foto yang menunjukkan bukti proses pembuatan USB ‘Kwon Ji Yong’. YG juga membeberkan bahwa tulisan yang berada di sisi-sisi USB tersebut adalah salinan dari tulisan tangan ibu G-Dragon.

“Beberapa orang mungkin tidak tahu maksudnya, mereka mengklaim ‘Tintanya luntur’, ‘Album ini cacat’ dan banyak lagi. Tapi yang jelas ini dari yang terungkap di internet kalau warnanya tidak permanen dan goresannya juga memang sudah seharusnya seperti itu. Kami mengeluarkan pemberitahuan sebelum USB-nya dipasarkan, bahwa USB ini mudah tergores dan warnanya akan memudar. Inilah kesulitan yang kami bilang sebelumnya saat sedang mengalami kesulitan produksi album,” jelas YG.

“Kami sadar kami hanya bisa memproduksi seperti yang diinginkan GD dengan mewarnai USB tersebut menggunakan tangan, sebagaimana goresan yang terkesan vintage itu. Waktunya sangat lama untuk menyempurnakan dan kami tidak hanya menjual USB berisi musik di dalamnya begitu saja, tapi melalui sesuatu yang unik berupa link dengan berbagai konten yang bisa diakses di sana. Tulisan tangan di permukaan USB, ‘Kwon Ji Yong’, adalah tulisan tangan ibu GD saat ia lahir dulu dan itu adalah idenya, pungkas YG.

G-Dragon sendiri belum berkomentar tentang lunturnya USB albumnya itu. Seperti sebelumnya perkara penolakan album, G-Dragon sempat menanggapinya lewat unggahannya di sosial media yang menyatakan bahwa ia tidak peduli dengan chart musik yang mengatur albumnya.

nayla fairus

penulis wanita di beritamu :D

Recent Posts

Prabowo Mau RI Belajar dari Brasil Terkait Program Makan Bergizi Gratis dan EBT

Beritamu.co.id - Presiden Prabowo Subianto menghadiri forum Indonesia-Brasil Business Forum in the sideline of…

4 hours ago

MIND ID Pamerkan Inovasi Baterai Motor Two-Wheel di Ajang Inabuyer EV and SME Pavilion 2024

Beritamu.co.id -  MIND ID, sebagai BUMN Holding di Industri Pertambangan Indonesia, terus mendukung terciptanya…

6 hours ago

Komisaris JSMR Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di Perseroan

Beritamu.co.id - M. Roskanedi selaku Komisaris PT Jasa Marga Tbk (IDX: JSMR) telah menambah…

6 hours ago

Direktur Utama CAKK Tambah Porsi Kepemilikan Sahamnya di Perseroan

Beritamu.co.id - Johan Silitonga selaku Direktur Utama PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk. (IDX: CAKK)…

7 hours ago

Kota Deltamas Jalin Kerja Sama dengan Pemkab Bekasi dan Pemkab Karawang dalam Pembangunan Jembatan dan Jalan Penghubung Antar Wilayah

Beritamu.co.id – Kota Deltamas, bersama Pemerintah Kabupaten Bekasi dan Pemerintah Kabupaten Karawang, menandatangani Perjanjian…

8 hours ago

Meski dalam Kondisi Baik, Perbankan Diminta Waspadai Volatilitas Ekonomi Global

Beritamu.co.id - Perbankan tanah air masih dalam kondisi yang cukup baik. Setdaknya, keadaan itu tertuang…

9 hours ago