Beritamu.co.id – Kementerian Pertanian (Kementan) mengungkap adanya kenaikan harga pada daging ayam ras dan telur di tingkat peternak, bukanlah lonjakan harga. Tetapi, merupakan penyesuaian menuju harga acuan pembelian (HAP) yang ditetapkan pemerintah.
“Terkait harga komoditas daging ayam dan telur, perlu kami sampaikan bahwa saat ini harga ayam hidup dan telur di tingkat peternak tidak naik, tetapi menyesuaikan dengan harga acuan,” kata Agung Suganda, selaku Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementan, di Jakarta, Rabu (24/9).
Dia mengungkap bahwa selama ini peternak ayam, baik broiler maupun layer, sering kali menjual hasil produksinya di bawah harga pokok produksi (HPP). Dia menilai kondisi itulah yang membuat peternak merugi bertahun-tahun.
“Terkait harga komoditas daging ayam dan telur, perlu kami sampaikan bahwa saat ini harga ayam hidup dan telur di tingkat peternak tidak naik, tetapi menyesuaikan dengan harga acuan,” ujarnya.
Dia menambahkan, keseimbangan harga antara peternak dan konsumen mesti harus dijaga. Peternak tidak boleh terus-menerus mengalami kerugian, namun masyarakat juga tetap harus mendapatkan harga yang wajar di pasar.
Sebagai informasi, berdasarkan data Bapanas per 24 September 2025, HAP nasional untuk ayam ras pedaging (hidup) di tingkat produsen ditetapkan Rp 25.000 per kilogram (kg), HAP nasional untuk ayam ras di tingkat konsumen Rp 40.000 per kg, dan HAP untuk telur ayam ras di tingkat konsumen Rp 30.000 per kg.
Aturan ini tercantum dalam Peraturan Bapanas Nomor 5 Tahun 2022. Agung menyebut, saat ini harga ayam hidup berada di sekitar Rp 24.000 per kg atau mendekati HAP di tingkat produsen, sedangkan harga telur ayam rata-rata nasional mencapai Rp 26.000 per kg.
“Biasanya harga jauh di bawah acuan. Sekarang, alhamdulillah, harga ayam hidup mendekati Rp 24.000, sementara telur mendekati Rp 26.000. Ini tentu masih di bawah harga acuan penjualan di tingkat konsumen, sebagaimana ditetapkan oleh Kepala Bapanas,” ucapnya.
Kata Agung, pemerintah terus berupaya untuk menstabilkan harga agar para peternak tetap senang.
“Agar tidak rugi merugi terus dan tentu harus juga bisa merasakan kesejahteraannya,” tukas Agung.
https://pasardana.id/news/2025/9/25/kementan-sebut-ada-penyesuaian-hap-terkait-kenaikan-harga-daging-ayam-ras-dan-telur/
Beritamu.co.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini, Kamis (25/9/2025) melakukan penghentian sementara…
Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (24/09), IHSG ditutup menguat…
Beritamu.co.id – Riset harian Kiwoom Sekuritas menyebutkan, Wall Street ditutup melemah pada perdagangan Rabu…
Beritamu.co.id – Riset harian MNC Sekuritas menyebutkan, diperdagangan sebelumnya (24/9), IHSG menguat 0,02% ke…
Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, IHSG kemarin (24/9) ditutup naik 0.02%, disertai…
Beritamu.co.id – Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan tak ada kenaikan tarif…