Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, merosot 36,22 poin, atau sekitar 1,05 persen, pada Rabu (17/9/2025), menjadi 3.413,4.
Volume perdagangan moderat mencapai 321,95 juta saham senilai 11,11 triliun won atau sekitar US$8,04 miliar, dengan saham yang turun melampaui yang naik 566 berbanding 302.
Reli 11 sesi beruntun yang sebelumnya terjadi terhenti aksi ambil untung yang dilakukan para investor jelang pengumuman hasil pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC).
Sentimen pasar juga terpengaruh pernyataan Presiden Amerika Serikat Donald Trump terkait rencana pengenaan tarif tinggi terhadap produk impor semikonduktor dan farmasi.
“Pernyataan Trump membuat saham semikonduktor, seperti Samsung Electronics dan SK Hynix, anjlok. Ketidakpastian yang meliputi pertemuan The Fed menambah tekanan terhadap pasar modal,” jelas Seo Sang-Young, analis Mirae Asset Securities, seperti dikutip Yonhap News.
Investor asing dan institusi masing-masing melepas 35,22 miliar won dan 306,3 miliar won, sedangkan investor ritel meraup saham senilai 250,09 miliar won.
Saham Samsung merosot 1,51 persen, sedangkan saham SK Hynix anjlok 4,17 persen. Saham perusahaan biofarmasi Samsung BioLogics dan perusahaan pertahanan Hanwha Aerospace masing-masing merosot 1,54 persen dan 1,06 persen.
Saham perusahaan manufaktur pembangkit listrik tenaga nuklir Doosan Enerbility terjun 3,16 persen, sementara saham operator portal internet Naver melemah 0,64 persen. Saham perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Soluton naik 0,14 persen, sedangkan saham perusahaan kimia LG Chem melonjak 1,39 persen.
Saham perusahaan galangan kapal HD Hyundai Heavy dan Hanwha Ocean masing-masing meningkat 0,66 persen dan 1,99 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor naik 0,47 persen, saham Kia sebaliknya turun 0,39 persen.
Saham perusahaan finansial KB Financial Group dan perusahaan baja POSCO Holdings masing-masing naik 0,42 persen dan 0,53 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar AS, turun 1,2 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.380,1 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen positif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang naik 0,3 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 59,2 poin, atau sekitar 0,67 persen, menjadi 8.818,5. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Thailand, Indonesia, Malaysia, dan Filipina menguat, sedangkan Bursa Vietnam dan Singapura melemah.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 14,48 poin, atau sekitar 0,37 persen, menjadi 3.876,34.
https://pasardana.id/news/2025/9/17/indeks-kospi-merosot-1-05-persen/
Beritamu.co.id - PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (IDX: SBAT) (Perseroan) menyampaikan Putusan Pernyataan…
Beritamu.co.id - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia pada 16-17 September 2025 memutuskan untuk menurunkan…
Beritamu.co.id – PT Goodyear Indonesia Tbk (IDX: GDYR) (Perseroan) menyampaikan Pemberitahuan Pengunduran Diri Anggota…
Beritamu.co.id – PT BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (IDX:…
Beritamu.co.id - Bank Indonesia (BI) kembali menerbitkan sekuritas valuta asing (SVBI). Kali ini total…
Beritamu.co.id - PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk (IDX: SIPD) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta…