Beritamu.co.id – Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Kartika Wirjoatmodjo mengungkap kekhawatirannya terhadap serangan siber yang masih menjadi ancaman di Tengah perkembangan digital saat ini.
Memang, transformasi digital di Tanah Air sudah sangat pesat. Tiko, sapaan akrab Kartika Wirjoatmodjo mengatakan dengan pesatnya perkembangan ini diproyeksikan nilai ekonomi digital bisa mencapai US$109 miiar atau setara dengan Rp1.794 pada tahun 2025.
Jumlah tersebut, dikatakan Tiko, adalah terbesar di Asia Tenggara. “Ini menjadikan kita salah satu komunitas digital terbesar di dunia. Nilai ekonomi digital Indonesia bahkan diperkenalkan mencapai 109 miliar dolar AS pada 2025, terbesar di Asia Tenggara,” ucap Tiko di Jakarta, Rabu (10/9).
Dia juga menambahkan, risiko ancaman dari siber ini kian masif yang menargetkan seluruh sektor strategis, seperti perbankan, Kesehatan, energi sampai dengan pemerintahan sekaligus.
Menurut Tiko, ancaman ini dapat mengganggu situs lembaga dan perusahaan yang berpotensi menimbulkan resiko reputasi dan risiko keuangan.
“Kita sepakat membangun ekosistem digital dan infrastrukturnya bersama-sama. Jadi kita harus lebih siap dari serangan yang terjadi di masa depan,” tuturnya.
https://pasardana.id/news/2025/9/11/wamen-bumn-sebut-ancaman-siber-bisa-ganggu-situs-lembaga-dan-perusahaan/
Beritamu.co.id – PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (XLSMART) (IDX: EXCL) melalui brand SMARTFREN resmi…
Beritamu.co.id - PT SLJ Global Tbk (IDX: SULI) menyampaikan Laporan Informasi atau Fakta Material…
Beritamu.co.id - PT WIR Global Kreatif selaku pemegang saham dengan kategori Termasuk >5% PT…
Beritamu.co.id - Arief Ismail selaku Direksi PT Bank BTPN Syariah Tbk (IDX: BTPS) telah…
Beritamu.co.id - PT Asuransi Jiwa Sequis Life meresmikan kantor pemasaran baru di Alam Sutera, Kamis (11/09). Acara…
Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…