Beritamu.co.id – Rancangan Anggaran Pendapatan dan belanja Negara (RAPBN) 2026 sudah disampaikan oleh Pemerintah.
Dimana, buat belanja negara, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp3.786,5 triliun.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, alokasi anggaran di tahun depan memang mengalami kenaikan 7,3 persen dari outlook 2025.
Dia bilang, belanja kementerian/Lembaga (K/L) naik signifikan sebesar 17,5 persen menjadi Rp1.498,3 triliun.
Sementara belanja non-KL pada RAPBN 2026 mencapai Rp1.638,2 triliun, naik 18 persen.
“Agenda prioritas Presiden, ketahanan pangan, energi, pendidikan bermutu, kesehatan berkualitas, pembangunan desa koperasi, pertahanan semesta dan percepatan investasi dan perdagangan global, itu semuanya sudah masuk di dalam APBN,” ujar dia, dikutip dari laman resmi Kemenkeu, Senin (18/8) kemarin.
Untuk belanja pada tahun 2026 mendatang, pemerintah akan menggunakannya dengan berkualitas demi mendukung keberlanjutan Pembangunan.
Salah satunya, dengan menyalurkan manfaat yang langsung diterima oleh masyarakat dengan alokasi mencapai Rp1.376,9 triliun.
Ada beberapa program yang dirasakan langsung oleh masyarakat, seperti Program Keluarga Harapan (PKH) Rp28,7 triliun, PIP/KIP Kuliah/beasiswa lainnya Rp88,6 triliun, Kartu Sembako (BPNT) Rp43,8 triliun.
Juga bantuan Iuran Jaminan Kesehatan Rp69,0 triliun, cek kesehatan gratis & TB, revitalisasi RS Rp7,3 triliun, program Makan Bergizi Gratis (BMG) Rp335,0 triliun, Sekolah Rakyat dan Sekolah Unggul Garuda Rp27,9 triliun.
Serta untuk infrastruktur seperti preservasi jalan dan jembatan Rp24,9 triliun, perumahan Rp48,7 triliun, bendungan & Irigasi Rp12 triliun.
Selain itu juga untuk program subsidi Non Energi, antara lain Subsidi KUR dan pupuk Rp108,8 triliun, Subsidi Energi + Kompensasi Rp381,3 triliun, Lumbung Pangan Rp22,4 triliun, Bulog dan cadangan pangan Rp28,5 triliun.
Tak ketinggalan, TPG/TPD Non PNS Rp63,5 triliun, Renovasi/Revitalisasi Sekolah Rp22,5 triliun, Koperasi desa/kelurahan Merah Putih Rp83 triliun, Kampung nelayan & pergaraman nasional Rp6,6 triliun.
https://pasardana.id/news/2025/8/19/alokasi-anggaran-belanja-2026-naik-7-3-persen-total-rp3786-5-triliun/
Beritamu.co.id – Pabrik pengolahan sampah menjadi energi Listrik (PSEL) akan dibangun di Tangerang Selatan,…
Beritamu.co.id – Pemerintah berupaya untuk tetap memastikan petani memperoleh keuntungan layak. Disamping itu, masyarakat…
Beritamu.co.id - PT Angkasa Pura Indonesia memastikan operasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai berjalan…
Beritamu.co.id - Performa keuangan PT Leyand International Tbk (IDX:LAPD) terus membaik. Tak hanya soal…
Beritamu.co.id - PT Multi Makmur Lemindo Tbk (IDX: PIPA) menegaskan kembali rencana kehadiran PT Morris…
Beritamu.co.id - PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL) (Perseroan) menyampaikan terjadinya perubahan kepemilikan saham…