ANALIS MARKET (28/7/2025): IHSG Berpotensi Lanjutkan Penguatan

Beritamu.co.id – Riset harian BNI Sekuritas menyebutkan, diperdagangan Jumat (25/7) lalu, IHSG ditutup naik 0.17%, dan disertai dengan net sell asing sebesar Rp41 Miliar.

Saham yang paling banyak dijual asing adalah BMRI, BBCA, BBNI, ANTM dan ICBP.

Sementara itu, Wall Street Kompak Menguat, S&P dan Nasdaq Catat Rekor Tertinggi Baru. Indeks utama Wall Street kompak naik pada Jumat (25/7), terangkat oleh optimisme bahwa AS segera mencapai kesepakatan perdagangan dengan Uni Eropa. Sementara saham perusahaan pembuat sepatu bot UGG dan sepatu kets Hoka, Deckers Outdoor melonjak menyusul rilis kinerja kuartal yang kuat. Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen akan bertemu Presiden AS Donald Trump pada hari Minggu (27/7) di Skotlandia usai para pejabat dan diplomat Uni Eropa mengatakan mereka berharap untuk mencapai kerangka kesepakatan perdagangan akhir pekan ini. Trump mengatakan sebelumnya bahwa kemungkinan kesepakatan perdagangan AS-Uni Eropa adalah “50-50”. Deckers Outdoor melonjak 11% setelah hasilnya mengalahkan estimasi kuartalan. Sementara saham Intel jatuh 8,5% setelah pembuat chip memperkirakan kerugian kuartalan yang lebih rendah dari ekspektasi. Indeks S&P 500 naik 0,40%, Nasdaq naik 0,24% dan Dow Jones Industrial Average naik 0,47%. Trump mengatakan pada hari Jumat bahwa dia percaya bahwa Ketua Fed Jerome Powell mungkin siap untuk menurunkan suku bunga. Di sisi emiten, saham Charter Communications merosot 18% setelah melaporkan kehilangan pelanggan broadband yang lebih dalam dari perkiraan. Saham Paramount Global turun 1,6% setelah regulator AS menyetujui merger senilai US$ 8,4 miliar dengan Skydance Media. Saham asuransi kesehatan Centene naik 6,1% setelah mengatakan mengharapkan untuk memberikan peningkatan profitabilitas dalam tiga bisnis asuransi kesehatan yang didukung pemerintah pada tahun 2026.

Di sisi lain, Pasar Pantau Efek Tarif Trump, Bursa Asia Melemah. Pasar saham Asia-Pasifik melemah pada perdagangan Jumat pekan kemarin (25/7). Indeks Nikkei 225 Jepang turun 0,88%, dan Topix melemah 0,86%. Di Korea Selatan, indeks Kospi naik 0,18%, dan Kosdaq tergelincir 0,36%. Sementara itu, Hang Seng Hong Kong melemah 1,09%, S&P/ASX 200 Australia menurun 0,49%, CSI 300 China turun 0,53% dan Taiex Taiwan turun tipis 0,04%. Di tengah pergerakan pasar yang melemah, mantan Presiden AS Donald Trump menggembar-gemborkan kesepakatan dagang baru dengan Jepang melalui platform Truth Social miliknya. Trump menyebutkan perjanjian tersebut sebagai hal yang luar biasa dan “mungkin kesepakatan terbesar yang pernah dibuat.” Dalam unggahan tersebut, Trump menyatakan akan ada tarif “resiprokal” sebesar 15% dan bahwa Jepang akan berinvestasi US$550 miliar ke AS. Selain itu, skema tarif dalam rencana tersebut tampak lebih kompleks dibandingkan dengan pernyataan Trump secara publik. Gedung Putih sendiri tidak memberikan komentar terkait isi dari foto tersebut. Ketidakjelasan ini memunculkan pertanyaan baru di kalangan pelaku pasar mengenai transparansi dan validitas kesepakatan yang diumumkan.

Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, dalam riset Senin (28/7), Fanny Suherman, CFP®? selaku Head of Retail Research BNI Sekuritas menyebutkan, “IHSG berpotensi kembali melanjutkan penguatan hari ini. Diperkirakan Support IHSG: 7470-7520 dan Resist IHSG: 7570-7600.”

Selanjutnya disebutkan beberapa saham yang bisa menjadi pilihan Trading Idea hari ini, yaitu: PTRO, AADI, RAJA, JPFA, DEWA, dan PANI.

Berikut ini rekomendasi trading sahamnya;

PTRO, Spec Buy dengan area beli di 3580-3620, cutloss di bawah 3540. Target dekat di 3720-3970.

AADI, Spec Buy dengan area beli di 6800-6875, cutloss di bawah 6725. Target dekat di 7000-7150.

RAJA, Spec Buy dengan area beli di 2310-2330, cutloss di bawah 2280. Target dekat di 2410-2470.

JPFA, Spec Buy dengan area beli di 1590-1610, cutloss di bawah 1570. Target dekat di 1650-1700.

DEWA, Spec Buy dengan area beli di 216-218, cutloss di bawah 212. Target dekat di 222-226.

PANI, Spec Buy dengan area beli di 15825-16000, cutloss di bawah 15725. Target dekat di 16200-16550.