Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Pasar saham AS ditutup menguat pada Selasa (3/6): Dow +0.51%, S&P 500 +0.58%, Nasdaq +0.81%. Pasar AS ditutup menguat dikarenakan data ekonomi yang positif membantu meredam kekhawatiran yang disampaikan oleh OECD tentang potensi dampak ekonomi dari tarif yang diberlakukan oleh Presiden Trump. Yield UST 10Y melemah +0.11% (+0.050 bps) ke 4.450%, dan USD Index naik +0.53% ke 99.23.
Pasar komoditas bergerak beragam Selasa kemarin (3/6); harga minyak WTI +0.54% ke level USD 63.4/bbl, harga minyak Brent +1.55% ke level USD 65.6/bbl, harga batubara -0.47% di level USD 107.0/ton, dan CPO +1.44% ke level MYR 3,946. Harga emas terpantau melemah -0.83% ke level USD 3,353/oz).
Bursa Asia ditutup beragam pada Selasa kemarin (3/6): Kospi tutup, Hang Seng +1.53%, Nikkei -0.06% dan Shanghai +0.43%. Pada Selasa (3/6), IHSG ditutup melemah -0.29% ke level 7,044.8. Investor asing mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 736.1 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 701.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net sell asing sebesar IDR 34.2 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 293 miliar), PNBN (IDR 149.3 miliar), dan BMRI (IDR 106.2 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh ANTM (IDR 141.7 miliar), BBRI (IDR 78.6 miliar), dan PSAB (IDR 52.2 miliar). Top leading movers emiten AMRT, BRPT, TLKM, sementara top lagging movers emiten DCII, TPIA, ASII.
Adapun diperdagangan Rabu (04/6) pagi ini, Kospi tercatat menguat 1.54%, dan Nikkei juga mencatatkan penguatan 0.86%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut, Kami memperkirakan IHSG bergerak menguat, didorong oleh penguatan di pasar internasional dan sebagian besar komoditas,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (04/6).
https://pasardana.id/news/2025/6/4/analis-market-0462025-ihsg-berpotensi-menguat/
