
Beritamu.co.id – Riset harian FAC Sekuritas menyebutkan, pada perdagangan kemarin (24/03), IHSG ditutup melemah -96,96 poin (-1,55%) ke level 6.161,22.
Pelemahan tersebut disebabkan adanya depresiasi nilai tukar rupiah dan arus dana asing yang masih konsisten mencatatkan outflow.
Kemudian, Rosan Roeslani selaku CEO BPI Danantara mengumumkan susunan lengkap kepengurusan Danantara.
Dari eksternal, pelaku pasar cenderung wait & see setelah Federal Reserve menegaskan bahwa tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga lebih lanjut, meskipun mengisyaratkan dua kali penurunan suku bunga di akhir tahun ini.
Sementara itu, Wall Street tadi malam ditutup menguat seperti DJIA (+1,42%), S&P 500 (+1,76%), & Nasdaq (+2,27%).
Penguatan tersebut seiring meningkatnya optimisme bahwa pemerintahan Trump mungkin akan mengadopsi pendekatan yang lebih terarah terhadap tarif, meredakan kekhawatiran akan terjadinya perang dagang yang besar.
Kemudian, PMI AS menunjukkan pertumbuhan yang lebih kuat dari yang diperkirakan di sektor jasa, sedangkan sektor manufaktur mengalami kontraksi, dengan biaya input melonjak akibat tarif.
“Pada perdagangan hari ini, IHSG berpeluang mengalami teknikal rebound pasca mengalami koreksi yang cukup dalam,” sebut analis FAC Sekuritas dalam riset Selasa (25/3).
https://pasardana.id/news/2025/3/25/analis-market-2532025-ihsg-berpeluang-teknikal-rebound/