Categories: MARKET

PEFINDO Tegaskan Peringkat idA- untuk ADHI dan Obligasi yang Masih Beredar

Beritamu.co.id – PEFINDO menegaskan peringkat idA- untuk PT Adhi Karya (Persero) Tbk (IDX: ADHI), Obligasi Berkelanjutan (PUB) III, dan Obligasi PUB IV.

Prospek untuk peringkat Perusahaan adalah stabil.

Periode Rating berlaku sejak 11 Maret 2025 – 01 Maret 2026.

“Peringkat ADHI mencerminkan pandangan kami mengenai peran penting ADHI bagi pemerintah, posisi pasar ADHI yang kuat, keuntungan sebagai perusahaan konstruksi milik negara, dan sinergi yang kuat dengan anak perusahaan yang akan mendukung marjin yang stabil. Namun, peringkat dibatasi oleh leverage yang tinggi dan proteksi arus kas yang lemah, risiko eksekusi terkait dengan pertumbuhan order book, dan lingkungan bisnis yang volatil,” sebut pernyataan PEFINDO, dalam rilis Kamis (13/3).

Selanjutnya disampaikan, peringkat dapat dinaikkan jika ADHI dapat mempertahankan kebijakan terhadap proyek investasi yang disiplin yang didukung oleh order book yang kuat dan dapat dieksekusi dengan baik serta diikuti dengan perbaikan metrik kredit secara berkelanjutan.

“Kami dapat menurunkan peringkat jika ADHI menambah utang secara signifikan dari yang diproyeksikan akibat dari kebijakan yang lebih agresif terhadap investasi atau eksekusi yang lebih lemah dari yang diproyeksikan atas order book-nya, sehingga leverage menjadi lebih tinggi dan rasio cakupan bunga melemah secara berkelanjutan. Kami juga dapat menurunkan peringkat jika kami meyakini akses terhadap pendanaan memburuk yang dapat berdampak pada kapasitas ADHI untuk membayar utangnya,” beber PEFINDO.

Related Post

Ditambahkan, tekanan terhadap peringkat juga dapat terjadi jika terdapat bukti melemahnya dukungan dari pemerintah kepada ADHI yang tercermin dari divestasi saham yang material dan penurunan tingkat pengendalian, atau terbatasnya indikasi akan adanya dukungan luar biasa dari pemerintah saat ADHI menghadapi tekanan keuangan.

Diketahui, ADHI didirikan pada tahun 1960 dan merupakan perusahaan kontraktor milik negara yang bergerak di bidang jasa konstruksi.

Bisnis ADHI diklasifikasikan menjadi empat segmen utama: konstruksi; engineering, procurement and construction (EPC); properti dan realti; dan infrastruktur investasi.

Per 31 Desember 2024, pemerintah Indonesia memiliki 64,3% saham ADHI dan sisanya dimiliki publik.


https://pasardana.id/news/2025/3/14/pefindo-tegaskan-peringkat-ida-untuk-adhi-dan-obligasi-yang-masih-beredar/

Yulia Vera

Recent Posts

Lanjutkan Momentum Positif, Paradise Indonesia Catatkan Kenaikan Pendapatan 49,8% YoY dan Laba 44,1% YoY di Kuartal III-2025

Beritamu.co.id - PT Indonesia Paradise Property Tbk (IDX: INPP), Perusahaan yang bergerak di bidang…

2 mins ago

ITSEC Asia Catat Pertumbuhan Pendapatan 78% dan Penurunan Utang 28% pada Kuartal III 2025, Perkuat Profitabilitas dan Ekspansi Global

Beritamu.co.id - PT ITSEC Asia Tbk (IDX: CYBR), salah satu penyedia layanan keamanan siber…

33 mins ago

Pembayaran Digital Makin Besar, Indonesia Disebut The Fastest Growing Digital Economy

Beritamu.co.id - Pemanfaatan sistem pembayaran digital makin memudahkan masyarakat. Salah satunya melalui QRIS yang telah…

2 hours ago

IHSG Sesi I Melemah -0,13 Persen di Level 8.173

Beritamu.co.id - Pada penutupan perdagangan sesi I, Jumat (31/10/2025) siang ini, Indeks Harga Saham Gabungan…

2 hours ago

SIDO Siap Tebar Dividen Interim Rp22 per Saham. Cek Jadwalnya di Sini!

Beritamu.co.id - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (IDX: SIDO) menyampaikan jadwal…

3 hours ago

Pola Transaksi Saham MGNA dan SGER Masuk UMA

Beritamu.co.id - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mencermati pergerakan harga Saham PT Magna Investama Mandiri…

3 hours ago