Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Pasar saham AS ditutup menguat pada Selasa (21/1): Dow +1.24%, S&P 500 +0.88%, Nasdaq +0.64%. Bursa AS menguat di saat investor mencerna kebijakan dan komentar-komentar pertama Presiden Donald Trump. Yield UST 10Y melemah -0.22% (-0.010 bps) ke 4.574%, dan USD Index turun – 0.14% ke 109.0.
Pasar komoditas bergerak mixed pada Selasa (21/1); harga minyak WTI – 1.30% ke level USD 75.89/bbl, harga minyak Brent -0.56% ke level USD 79.37/bbl, harga batubara -0.34% ke level USD 117.8/ton, dan CPO +1.28% ke level MYR 4,260. Harga emas terpantau menguat +1.35% ke level USD 2,745/toz).
Bursa Asia ditutup menguat Selasa kemarin (21/1): Kospi +0.15%, Hang Seng +0.91%, Nikkei +0.32% dan Shanghai -0.05%. IHSG ditutup menguat +0.15% ke level 7,181.8. Investor asing kemarin mencatatkan keseluruhan net sell sebesar IDR 383.2 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 437 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 53.8 miliar. Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BBRI (IDR 166.9 miliar), BREN (IDR 81.1 miliar), dan RAJA (IDR 48 miliar). Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 404.9 miliar), PTRO (IDR 154.5 miliar), dan GOTO (IDR 122.3 miliar). Top leading movers adalah BREN, BBRI, BMRI, sementara top lagging movers adalah PANI, GOTO, BBCA.
Diperdagangan Rabu (22/1) pagi ini, Kospi tercatat menguat +0.60%, dan Nikkei juga mencatatkan penguatan +1.11%.
“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, Kami memperkirakan IHSG bergerak menguat, di tengah menguatnya pasar AS dan regional,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Rabu (22/1).
https://pasardana.id/news/2025/1/22/analis-market-2212025-ihsg-berpotensi-menguat/
