ANALIS MARKET (31/10/2024) : IHSG Berpotensi Melemah

Beritamu.co.id – Riset harian Samuel Sekuritas menyebutkan, Pasar AS ditutup melemah pada Rabu (30/10): Dow -0.22%, S&P 500 -0.33%, Nasdaq -0.56%. Nasdaq dan S&P 500 sedikit melemah menjelang laporan pendapatan dari Meta dan Microsoft. Yield UST 10Y naik +0.057 (+1.34%) ke 4,306, dan USD Index turun +0.21% ke 104.3. 

Pasar komoditas ditutup beragam pada Rabu (30/10): Minyak WTI +2.30% menjadi USD 68.99/bbl, batu bara -0.61% menjadi USD 146.0/ton, nikel – 0.57% menjadi USD 15,817/ton, CPO +1.25% menjadi MYR 4,695, dan emas +0.45% menjadi USD 2,787/toz. 

Bursa Asia ditutup melemah pada Rabu (30/10): Kospi -0.92%, Nikkei +0.96%, Hang Seng -1.55%, dan Shanghai -0.61% sementara IHSG ditutup melemah pada level 7,569 (-0.48%), dengan keseluruhan net sell sebesar IDR 1429.5 miliar. Di pasar reguler, investor asing mencatatkan net sell sebesar IDR 1453.9 miliar, dan pada pasar negosiasi tercatat net buy asing sebesar IDR 24.4 miliar. Net sell asing tertinggi di pasar reguler dicetak oleh BBCA (IDR 572.5 miliar), BMRI (IDR 293.8 miliar), dan BBRI (IDR 212.3 miliar). Net buy asing tertinggi di pasar reguler dicatatkan oleh BRMS (IDR 71.9 miliar), EXCL (IDR 30 miliar), dan AMRT (IDR 21.1 miliar). Top leading movers emiten ASII, GOTO, BRMS, sementara top lagging movers emiten BBCA, BMRI, AMMN. 

Adapun Nikkei dibuka melemah -0.42% sementara KOSPI -1.27% diperdagangan Kamis (31/10) pagi ini. 

“Menyikapi beragam kondisi tersebut diatas, kami memperkirakan IHSG akan bergerak melemah hari ini dikarenakan pergerakan pasar global, regional, dan komoditas yang cenderung melemah,” sebut analis Samuel Sekuritas dalam riset Kamis (31/10).