Beritamu.co.id – Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, merosot 34,22 poin, atau sekitar 1,3 persen, pada Selasa (22/10/2024), menjadi 2.570,7.
Volume perdagangan moderat mencapai 337,43 juta saham senilai 8,75 triliun won, dengan saham yang turun melampaui yang naik 688 berbanding 195.
Seperti dilansir Yonhap News, indeks Kospi merosot dipicu aksi jual saham blue chips oleh investor asing dan institusi.
Investor asing dan institusi total melepas saham senilai 602 miliar won, seddangkan investor ritel meraup saham senilai 582 miliar won.
Saham perusahaan teknologi Samsung Electronics dan perusahaan manufaktur baterai penyimpanan LG Energy Solution masing-masing merosot 2,2 persen dan 2,1 persen. Saham perusahaan otomotif Hyundai Motor dan maskapai penerbangan Korean Air masing-masing melemah 1,1 persen dan 0,2 persen.
Saham perusahaan utilitas Korea Electric Power dan perusahaan telekomunikasi SK Telecom masing-masing melonjak 2,6 persen dan 2,1 persen. Saham perusahaan manufaktur suku cadang mobil Hyundai Mobis meningkat 1,4 persen.
Nilai tukar won melemah terhadap dolar Amerika Serikat, turun 4,9 won dari sesi sebelumnya menjadi 1.380,1 won per dolar AS.
Secara umum bursa saham Asia diliputi sentimen negatif hari ini, dengan indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,7 persen.
Indeks S&P/ASX 200 di Bursa Australia turun 138,7 poin, atau sekitar 1,66 persen, menjadi 8.205,7. Di Asia Tenggara, indeks utama perdagangan saham Bursa Singapura, Thailand, dan Vietnam melemah, sedangkan Bursa Filipina, Indonesia, dan Malaysia menguat.
Indeks Shanghai Composite di Bursa Efek Shanghai, Tiongkok, naik 17,76 poin, atau sekitar 0,54 persen, menjadi 3.285,87. Indeks Hang Seng di Bursa Efek Hong Kong naik 20,49 poin, atau sekitar 0,1 persen, menjadi 20.498,95.
https://pasardana.id/news/2024/10/22/indeks-kospi-merosot-1-3-persen/
Beritamu.co.id - Broker yang menjadi bagian dari Doo Group, Doo Financial, berekspansi ke Indonesia…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melakukan pertemuan bilateral dengan Financial Supervisory Service (FSS)…
Beritamu.co.id – Sinar Mas Land melalui Digital Hub dan Living Lab Ventures (LLV) sukses…
Beritamu.co.id – Harga Bitcoin terus melambung melewati level USD 93,000, dengan kapitalisasi pasar menembus…
Beritamu.co.id - PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX) dengan bangga memperkenalkan solusi ritel…
Beritamu.co.id - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebutkan, hingga posisi September 2024, penyaluran kredit UMKM…