Harga minyak dunia turun pada Rabu (18/9/2024) setelah Federal Reserve memangkas suku bunga.
Seperti dilansir Reuters, harga minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Oktober 2024 turun 28 sen menjadi US$70,91 per barel di New York Mercantile Exchange.
Harga minyak mentah Brent untuk pengiriman November 2024 merosot 5 sen menjadi US$73,65 per barel di London ICE Futures Exchange.
Bank sentral Amerika Serikat memangkas suku bunga sebesar 50 basis poin pada Rabu, pemangkasan yang lebih besar dari ekspektasi dan menandakan bahwa The Fed mengkhawatirkan perlambatan pertumbuhan pasar tenaga kerja.
Pemangkasan suku bunga The Fed akan mendongkrak aktivitas ekonomi dan permintaan energi, namun di sisi lain perlambatan pertumbuhan pasar tenaga kerja dapat membebani pertumbuhan ekonomi.
Penurunan harga minyak dunia terbatasi merosotnya cadangan minyak mentah AS.
Menurut laporan yang dirilis Energy Information Administration (EIA), cadangan minyak AS turun 1,6 juta barel menjadi 417,5 juta barel pada pekan yang berakhir 13 September. Para analis sebelumnya memperkirakan cadangan minyak AS hanya turun 500.000 barel.
https://pasardana.id/news/2024/9/19/the-fed-pangkas-suku-bunga-harga-minyak-dunia-turun/
Beritamu.co.id — Bank Saqu, layanan perbankan dari Astra Financial dan WeLab, kembali menegaskan komitmennya…
Beritamu.co.id - Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen…
Beritamu.co.id - Data perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 27—31 Oktober…
Beritamu.co.id - PT Bundamedik Tbk (IDX: BMHS – Bundamedik Healthcare System) mampu mendorong kinerja…
Beritamu.co.id - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore akhir pekan ini, Jumat…
Beritamu.co.id - Indeks Kospi di Bursa Efek Korea, Seoul, Korea Selatan, naik 20,61 poin,…